DPT Bengkulu Terancam Ditolak

DPT Bengkulu  Terancam Ditolak

BENGKULU, BE - Hasil perbaikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Provinsi Bengkulu kembali terancam ditolak oleh KPU RI. Pasalnya, perbaikan yang dilakukan oleh PPK dan PPS sejak 25 -31 Oktober lalu terkesan asal-asalan, karena singkatnya waktu yang diberikan. DPT Bengkulu ini sendiri sudah mendapat penolakan dari KPU RI saat penetapan DPT nasuional pada 23 Oktober lalu, karena ratusan ribu data pemilih tidak memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga (NKK) serta masih terdapat pemilih ganda. Bukti belum tuntasnya perbaikan DPT tersebut terlihat saat KPU Kota Bengkulu menunda pelaksanaan rapat pleno, kemarin sore. Sebelumnya, rapat pleno penetapan DPT hasil perbaikan dijadwalkan pukul 14.30 WIB, namun karena belum tuntas, rapat pleno pun ditunda hingga pukul 21.00 WIB tadi malam. \"Rapat ditunda, karena masih ada yang perlu diselesaikan,\" singkat Anggota KPU Kota Divisi Teknis dan Hupmas, M Alim SSos, kemarin. Kendati demikian, KPU provinsi cukup optimis DPT hasil perbaikan ini tidak ada kesalahan lagi sehingga bisa diterima oleh KPU RI dan ditetapkan menjadi DPT nasional. \"Kami yakin bahwa PPK dan PPS sudah menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga DPT ini tidak bermasalah lagi ketika dibawa ke KPU RI,\" ungkap Juru Bicara KPU Provinsi, Zainan Sagiman SH. Ia mengaku, berdasarkan informasi yang diperolehnya, perbaikan DPT Bengkulu sudah cukup baik. Bahkan DPT yang sebelumnya belum memiliki NIK dan NKK, sudah diberikan dan NIK dan NKK. Bagi yang tidak belum memiliki NIK, PPK dan PPS pun sudah mengantongi surat dari kelurahan atau kepala desa setempat. \"Saya rasa DPT Bengkulu tidak ada masalah lagi, karena laporan yang kami terima dari KPU kabupaten/kota, proses perbaikan berjalan lancar dan selesai tepat pada waktunya,\" ujar mantan ketua KPU BS itu.

DPT Berkurang Beberapa KPU yang sudah melakukan verifikasi ulang mendapatkan kecenderungan jumlah DPT berkurang. Di Kabupaten Lebong, terdapat pengurangan jumlah mata pilih hingga 209 orang. Hal tersebut dikarenakan adanya beberapa pemilih yang meninggal, Ganda, bahkan pindah domisili. Hal yang sama terjadi di Kabupaten Bengkulu Tengah, dimana jumlah DPT) berkurang sebanyak 52 orang. Dari sebanyak 77.235 orang menjadi tinggal sebanyak 77.183 orang. Demikian juga hasil pencermatan dan perbaikan oleh KPU Mukomuko. Pleno yang dilakukan KPU Mukomuko, diketahui bahwa DPT mengalami pengurangan yakni dengan total, 119.708 yang sebelumnya berjumlah 119.916. “ Ya DPT kembali berkurang, finalnya menjadi 119.708. Perempuan berjumlah 57.528 dan laki –laki 62.180,” ujar Ketua KPU Mukomuko, Dawud SAg didampingi Anggotanya Khairanzar SE, Syofia Diana SE, Dedi Desponsori SHI dan Abdul Hamid Siregar SAg. (400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: