Tuntaskan Kasus Perampok Bendahara Dinkes

Tuntaskan Kasus Perampok Bendahara Dinkes

\"\"TUBEI, BE - Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol A Julius Benni Mokallu SH meminta pihak Polres Lebong untuk segera mengungkap dan menuntaskan kasus penembakan Bendahara Dinas Kesehatan, Lebong beberapa waktu lalu, yang mengakibatkan Nova Frisca E SKM (29) mengalami luka tembak di bagian pinggulnya. Hal tersebut disampaikan Kapolda Bengkulu kepada wartawan saat kunjungan kerja pertamanya ke Kabupaten Lebong pada Rabu (7/11) kemarin. \"Semuanya bisa tanya ke Kapolres Lebong, semuanya saya perintahkan kepada Kapolres Lebong untuk segera tuntaskan dan segera ungkap kasus tersebut pakai target waktu. Jadi Polres Lebong harus bekerja berdasarkan target, misalnya target waktu 20 hari. Jadi nanti harus dievaluasi lagi dan dikontrol. Kalau sering ditarget dan dikontrol mudah-mudahan nanti bisa terungkap,\" ujar Kapolda. Terpisah, Kapolres Lebong AKBP Drs Supriadi melalui Kasat Reskrim, AKP Abdu Arbain mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan kasus penembakan bendahara Dinkes tersebut. Rencananya proyektil peluru yang sempat bersarang di tulang pinggul korban, akan dibawa ke Laboratotium Forensik Polri di Palembang untuk mengetahui jenis senjata yang digunakan kawanan perampok tersebut. \"Saat ini kita masih bekerja maksimal dalam pengungkapan kasus penembakan tersebut. Bahkan saat ini kita telah membentuk tim dalam pengungkapan kasus perampokan tersebut. Untuk senjata yang digunakan pelaku sementara ini diduga menggunakan senjata api jenis Revolver, hal itu dilihat dari proyektil yang sempat bersarang di tulang pinggul korban. Namun untuk pastinya kita tunggu hasil lab nanti,\" pungkas Abdu.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: