Aset Perbankan Tumbuh 20,45 persen
RATU SAMBAN, BE- Aset perbankan umum di Provinsi Bengkulu mengalami pertumbuhan sebesar 20,45 persen secara year or year (yoy), dengan nilai total Rp13,04 triliun. Aset perbankan umum Provinsi Bengkulu sebagian besar berada pada perbankan milik pemerintah yaitu mencapai 73,47% dari total aset. Untuk aset Bank Perkreditan Rakyat (BPR) per Agustus 2013 mencapai Rp 141 miliar, turun 5,63% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.\" Hingga bulan September 2013, aset bank pemerintah mencapai 73,46 persen , 5,85 persen Bank Syariah dan 20,69 persen bank swasta konvensional,\" ujar pimpinan Bank Indonesia Bengkulu, Yuwono belum lama ini. Aset perbankan umum Provinsi Bengkulu terbesar berada di Kota Bengkulu dengan porsi sebesar 65,86% dari total aset. Pertumbuhan aset tertinggi di 2013 terjadi di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan. Sementara itu, penghimpunan dana pihak ketiga (GPK) perbankan umum di provinsi Bengkulu tumbuh sebesar 11,81% (yoy) menjadi senilai Rp 8,38 triliun. Pengumpulan dana perbankan umum didominasi oleh jenis tabungan yaitu mencapai 52,26% dari total DPK atau senilai Rp 4,38 triliun. DPK BPR/BPRS per Agustus 2013 tumbuh 13,19% (yoy) atau menjadi senilai Rp105,02 miliar. \"Untuk porsi DPK tertinggi berada di Kota Bengkulu dengan porsi sebesar 55,82% dari total DPK atau senilai Rp4,68 triliun,\" tukas Yuwono. (247)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: