Plt Gubernur Sikapi Banjir dan Longsor

Plt Gubernur Sikapi Banjir dan Longsor

\"\"BENGKULU, BE - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Bengkulu,  H Junaidi Hamsyah SAg MPd sudah memerintahkan Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Andi Rosliansyah untuk meninjau langsung lokasi banjir dan tanah longsor yang terjadi di beberapa kabupaten dalam Provinsi Bengkulu. Berdasarkan laporan sementara, sedikitnya ada 4 daerah yang terendam banjir, yakni kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Seluma dan Kota Bengkulu. Kondisi saat ini rumah warga banyak yang terendam air dan membutuhkan bantuan dari pemerintah, baik untuk evakuasi maupun kebutuhan pasokan makanan. “Hari ini saya akan pergi ke Jakarta untuk menghadiri acara Rakorharnas, masalah bencana akibat hujan ini  saya sudah meminta Dinsos dan PU terjun ke lapangan. Kalau masyarakat membutuhkan bantuan berikan saja, “ kata Junaidi, kemarin. Ia mengatakan ada beberapa jalan putus yang sudah dilakukan pengecekan oleh Dinas PU, antara lain Sindang Kelinggi dan Tanjung Anom Giri Mulia di Benteng. Selain itu juga diminta agar masyarakat mewaspadai adanya bahaya ancaman bencana tersebut. Sementara itu, Kadishubkominfo Provinsi Bengkulu, Drs Eko Agusrianto mengatakan bencana banjir yang melanda beberapa daerah  beberapa hari ini diakibatkan sebagian besar karena berada di dataran rendah dan di sepanjang aliran sungai. Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan mengungsi ke tempat yang lebih aman jika hujan terus mengguyur. \"Kita imbau bagi masyarakat yang berada didaerah rendah dan bantaran sungai hendaknya sementara waktu mengungsi ke daerah yang lebih tinggi dan aman, “ kata Eko. Ditambahkannya hingga saat ini pihaknya memang belum menerima laporan adanya korban jiwa. Masyarakat tetap harus mewaspadai karena musim hujan diperkirakan hingga akhir November. \"Musim hujan ini bukan hanya masyarakat yang bakal terkena  banjir dan longsor diminta waspada, tapi nelayan juga harus  waspada karena gelombang laut biasanya naik pada musim penghujan,\" tukasnya.(400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: