Puskesmas Jadi “Sarang Hantu”

Puskesmas Jadi “Sarang Hantu”

BATIK NAU, BE -  Puskesmas Batik Nau jadi sarang hantu. Ini dikarenakan bangunan itu tidak dipergunakan lagi oleh petugas medis, dikarenakan kondisi bangunan yang nyaris roboh. Petugas yang bertugas terpaksa memberikan pelayanan di rumah pribadinya.\" Pasca gempa bumi tahun 2007 lalu, puskesmas mengalami kerusakan parah dan belum juga diperbaiki,\" kata Camat Batik Nau, Markisman Spi MM. Selain itu, jumlah tenaga medis yang ada sangat minim. Kondisi ini menjadikan pelayanan kepada masyarakat kurang maksimal. Salah satunya di Desa Taba Kulinta, sama sekali tidak memiliki bidan. Padahal, warga berharap ditempatkan bidan di desa itu. Saat ini, warga terpaksa harus dibawa ke rumah sakit umum Arga Makmur atau desa tetangga yang memiliki bidan untuk mendapatkan pertolongan medis. \"Untuk permintaan bidan ini sudah sering kita usulkan, tapi belum ada respon,\" tuturnya. Sementara itu, Bupati Bengkulu Utara, Dr Ir H M Imron Rosyadi MM MSi membenarkan masih kurangnya petugas medis, khususnya yang ditempatkan di  desa. Terkait hal itu, belum lama ini, pemda baru mengangkat bidan PTT yang ditempatkan di desa terpencil. \"Bidan PTT itupun masih kurang, kita memang masih butuh banyak sekali tenaga kesehatan,\" jelas Imron. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: