Wabub Minta SKPD Pantau Kemiskinan

Wabub Minta SKPD Pantau Kemiskinan

KOTA BINTUHAN, BE- Wakil Bupati Hj Yulis Suti Sutri meminta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), khususnya Dinas Sosialdukcapil, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, camat, dan kepala desa lebih aktif memonitor masyarakat miskin di Kabupaten Kaur. Saat ini berapa jumlah warga miskin, belum ada data rilnya baik sudah laporkan ke Bupati dan Wabupnya. \"Data miskin ini sangat penting, namun saat ini data berapa jumlah masyarakat miskin masih rancu. Oleh karena itu, perlunya  SKPD yang terkait punya data miskin,\" kata Wabup Hj Yulis Suti Sutri, kemarin. Dikatakanya, untuk sistem pelaporannya SKPD harus mengajak camat dan kepala desa, untuk mendata masyarakat miskin. Jika administrasinya dan koordinasinya seperti ini dilakukan maka akan berjalan dengan baik, maka pemerintah bisa lebih cepat menanggulangi masyarakat kurang mampu yang hidup jauh dari layak. Ditegaskan wabup, nantinya jika data itu sudah valid maka bagi warga kurang mampu tersebut akan dibantu sesuai dengan program yang ada. \"Semua program ini akan terealisasi dan tepat sasaran apabila kita saling menginformasikan, maka dari itu, dukungan dari berbagai pihak sangat diharapkan, namun saat ini  peduli terhadap sesama warga yang tidak mampu masih kurang efektif antara SKPD dengan camat dan Kepala Desa,\" katanya. Disisi lain, Kadisosbakertran Kaur Drs Edi Suardi mengatakan, saat ini pihak melakukan koordinasi dengan camat dan kepala desa. Namun data warga miskin memang masih belum tuntas. Lantaran data itu sudah ada tapi masih butuh pengecekan lagi. Sehingga memang ada warga yang betul-betul miskin. \"Kita tetap mendata semua warga miskin setiap gang, desa, camat hingga kabupaten, artinya yang dilakukan secara teliti, seperti pembagian data BLSM masih kita saring lagi mana yang tidak mampu, kemudian tahun 2014 akan kita usulkan ke pusat khususnya ke Kementerian Sosial RI,\" jelasnya. Sementara itu, sesuai data penduduk Kabupaten Kaur sebanyak 144.340 jiwa diantaranya masih ada 12 ribu lebih masyarakat yang miskin, paling banyak di kecamatan Nasal, Padang Guci Hulu, Maje, Kinal dan Pagulir. \"Rata-rata di kecamatan tersebut hampir 20 persen masih dibawah kemiskinan,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: