Komplotan Pelaku Curnak Berhasil Dibekuk

Komplotan Pelaku Curnak Berhasil Dibekuk

\"Keempat \"KeempatPAGAR JATI, BE - Atas kerja keras jajaran Satreskrim Polsek Pagar Jati bersama dengan warga di Kecamatan Pagar Jati, Merigi Sakti dan Pondok Kubang Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), 4 pelaku pencurian ternak (curnak) yang mobilnya dibakar warga, akhirnya berhasil ditangkap. Pelaku yang ditangkap diantaranya; Ramon Alias Supran (34) warga Jalan Bumi Ayu, Kota Bengkulu; Joniardi (22); Zen (22); dan Erwinjaya (ketiganya warga Tais), Kabupaten Seluma. Keempat pelaku spesialis curnak  itu nyaris tewas dibakar  massa  yang sudah terlanjur emosi. Namun berkat pendekatan kapolsek, massa dapat diredamkan. \"Keempat tersangka sudah kita jebloskan ke dalam sel tahanan,\" ungkap Kapolres Bengkulu Utara (BU, AKBP Ahmad Tarmizi SH melalui Kapolsek Pagar Jati, Iptu Firdaus, kemarin. Kapolsek mengungkapkan, para tersangka curnak ini merupakan jaringan atau komplotan curnak yang kerap beraksi di Kabupaten Benteng. Sedangkan mobil yang digunakan tersangka yaitu Daihatsu Xenia milik warga Kota Bengkulu yang dirental tersangka dengan harga Rp 250 ribu/hari. Selain itu, keempat tersangka ini juga merupakan DPO (daftar pencarian orang) Polsek Sukaraja dalam kasus yang sama. \"Keempat tersangka ini, akan kita jerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman diatas 3 tahun penjara,\" terangnya. Kapolsek menambahkan, keempat tersangka ini berhasil ditangkap polisi dan warga setelah masuk  di jalan buntu di Desa Pagar Agung Kecamatan Merigi Sakti, sekitar pukul 00.30 WIB, dini hari kemarin. Mereka ditangkap setelah disisir oleh sekitar 30 orang personil polisi dan 600 orang warga. Para pelaku menyerah karena takut dibakatr massa yang sebelumnya telah membakar mobil yang digunakan para pelaku untuk menjalankan aksinya. \"Memang sejak sudah mendapatkan laporan,  kita langsung mengepung seluruh pintu keluar,\" jelasnya. Diterangkannya, saat ini pihaknya berhasil mengamankan barang bukti (BB) berupa  3 ekor kambing, 2 ekot domba, satu unit mobil Xenia yang ludes terbakar, STNK mobil, dompet dan HP. \"Kasus ini masih dalam pengembangan kita lebih lanjut,\"  jelasnya. Baru Aktif Sementara itu, Ramon alias Supran yang merupakan otak dari aksi curnak, mengaku sudah lama tidak mencuri ternak. Namun karena sudah mendekati puasa dan lebaran, membuatnya terpaksa untuk kembali turun ke dunia hitam tersebut. \"Saya ini baru kembali aktif di dunia curnak ini. Naasnya tertangkap pula,\" sesalnya. Sedangkan tersangka lain, Zen (22) mengakui seluruh tuduhan  curnak tersebut. Dalam menjalankan aksinya, ia bertugas menangkap kambing bersama kedua rekannya. Modus yang dilancarkan dengan cara memepet hewan peliharaan itu ketika tengah makan rumput. \"Saya menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi,\" akunya. Diakuinya,  lokasi curnak yang disikatnya itu seperti di kawasan Desa Talang Poseng, Kembang Ayun dan lainnya. Minimal dalam satu desa ini mereka mendapatkan kambing sebanyak 5 ekor dan  sapi 1 ekor. Nantinya hewan peliharaan ini akan dijual kepada penadah yang berada di Kota Bengkulu dengan harga bervariasi. \"Kami memang sudah sering pak ngambil kambing atau sapi di daerah ini,\" tandasnya. (111)      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: