Dewan Desak Tarik Mobil PDT
TUBEI, BE - Keluhan yang disampaikan oleh para sopir mengenai adanya dugaan mobil bantuan dari Kementrian Pembangunan Desa Tertinggal (KPDT) yang digunakan untuk menarik penumpang menjadi perhatian serius DPRD Lebong. Bahkan, Dewan mendesak agar dinas terkait segera menarik mobil bantuan KPDT yang tidak sesuai dengan peruntukkannya. Hal ini disampaikan anggota Komisi II DPRD Lebong M Gunadi Mursalin SSos kemarin. \"Mobil PDT itu diberikan untuk membantu masyarakat agar mudah mengangkut hasil bumi, bukan dijadikan sebagai angkot untuk mencari peruntungan. Kita minta dinas terkait tegas mengenai hal ini,\" ujarnya. Selain itu, dirinya memaklumi keluhan yang disampaikan oleh para sopir mengenai dugaan mobil bantuan KPDT yang dijadikan sebagai angkutan umum tersebut. Disebutkannya, untuk bisa menarik penumpang tentunya para sopir angkutan umum harus menyelesaikan beberapa syarat seperti pemenuhan KIR dan beberapa lainnya. \"Wajar jika mereka mengeluhkan soal itu, untuk mengurus KIR saja mereka sudah harus mengeluarkan modal. Ditambah lagi dengan kondisi penumpang yang relatif menurun saat ini,\" ujarnya. Ditambahkannya, dinas terkait harus lebih mengawasi mobil bantuan KPDT yang ada di Lebong agar tidak disalah gunakan sehingga merugikan masyarakat. Karena bantuan ini diberikan untuk memudahkan masyarakat yang terkendala moda transportasi dalam mengangkut hasil bumi milik mereka. \"Kalaupun keluhan yang disampaikan sopir ini benar adanya, kita mendesak dinas terkait segera menarik mobil bantuan itu, agar tidak memunculkan persoalan baru ditengah masyarakat,\" pungkasnya.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: