Pejabat Polda Perkarakan Pengembang
BENGKULU,BE- Pejabat Utama Polda Bengkulu, yakni Wakil Direktur Direktorat Intelkam Polda Bengkulu AKBP Yudi Hermawan, S.SOS memperkarakan pimpinanPengembang Perumahan Pancanaka Green Garden berinisial T-I. Pemilik perumahan elit yang terletak di Kawasan Desa Kandang, Kecamatan Kampung Melayu itu telah dilaporkan ke Polda Bengkulu. Terkait insiden yang dialami istri Wadir Yudi Hermawan, terjatuh di WC rumah Pancana yang ia beli. Insiden yang membuat istri tercinta Wadir cidera berat, harus dijahit sebanyak 32 jahitan serta dirawat di RS Jitra Bhayangkara. Insiden itu terjadi pada Kamis (30/5) lalu. Bermula dari istri pelapor berada dalam kamar mandi. Lalu terjatuh kedalam kloset jongkok di rumah No 6 Pancana Green Garden tersebut. Karena kloset WC di rumah itu tidak standar. Insiden itu membuat kaki istri Wadir Intelkam masuk ke dalam kloset dan istri Wadir pun cidera. Lutut kanan istri Wadir terbelah dan darah segar pun mengucur dari lukanya itu hingga berserakan di lantai WC. Beruntung istri Wadir cepat dilarikan ke RS Jitra Bhayangkara dan cepat ditangani tim medis. Luka dikaki istri Wadir itu harus mendapat jahitan sebanyak 32 jahitan dan ia pun harus dirawat di rumah sakt milik Polda tersebut. Sebelum terjadinya insiden berdarah itu, Wadir sudah sering meminta pengembang memperbaiki kloset WC dan bagian rumahnya yang jelek kualitas bangunannya. Namun permintaan Wadir itu tidak pernah ditanggapi oleh pengembang. Puncak dari insiden berdarah itu, Wadir Intelkam pun melaporkan Pengembang Pancanaka Green Garden tersebut ke kesatuannya Polda Bengkulu. Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Hery Wiyanto, SH membenarkan adanya laporan Wadir Intelkam tersebut. Menurutnya, saat ini Penyidik sedang mempelajari kasus tersebut. \'\'Atas perkara ini pelaku terancam dijerat dengan undang undang nomor 8 tahun 1999, tentang perlindungan konsumen. Juga dijerat undang undang nomor 1 tahun 2011, tentang perumahan\'\' katanya. Terpisah Uden Usman, selaku Supervisor Perumahan Pancanaka Green Garden saat dikonfirmasi menuturkan,\'\' Masalah tersebut akan diclearkan besok (hari ini-red). Coba hubungi Pak Iwan saja untuk konfirmasi lebih lanjut,\'\' katanya. Sementara Pimpinan Perumahan PGG, Iwan yang dimaksud tidak berhasil dihubungi. Handphonenya dalam kondisi tidak aktif saat dihubungi BE. (cw5)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: