Pertumbuhan BPR Tumbuh Positif

Pertumbuhan BPR Tumbuh Positif

BENGKULU, BE- Pertumbuhan dunia perbankan di Bengkulu bukan hanya terjadi pada perbankan konvensional saja melainkan pada bank perkerditan rakyat (BPR) maupun BBPR Syariah. Pada Triwulan pertama 2013 ini pertumbuhan yang dialami BPR/S tercatat sebesar 18,3 persen. \"Kita patut berbangga semua perbankan di Bengkulu ini masih melanjutkan tren pertumbuhannya,\" ungkap Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bengkulu, Naek Tigor Sinaga Dari 5 BPR/S yang ada di Bengkulu, hingga triwulan pertama 2013 ini total aset yang dibukukan BPR/S mencapai Rp 161,355 miliar dari Rp 136,344 pada triwulan pertama tahun 2012 lalu. Dengan Total dana yang berhasil dihimpun sebesar Rp 103, 508 miliar yang dibagi untuk tabungan sebesar Rp 32,244 miliar dan Deposito berjangka sebesar 71,264 miliar. Penghimpunan dana juga mengalami pertumbuhan jika dibandingkan dengan Triwulan pertama 2012 lalu yaitu sebesar Rp 82,992 miliar. Senada dengan pertumbuhan yang terjadi pada penghimpunan danapada penyaluran danapun BRP/S juga mengalami pertumbuhan. Pertumbuhan yang terjadi jika di bandingkan dengan triwulan pertama 2012 lalu pada triwulan pertama 2013 ini penyaluran kredit mengalami pertumbuhan sebesar 24,7 persen dari 120,406 menjadi 140,122. Jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya penhimpunan dana yang dilakukan BPR/S mengalami pertumbuhan sebesar 4,07 persen dari Rp 99, 457 miliar pada triwulan IV 2012. Sedangkan pada penyaluran kreditnya juga mengalami pertumbuhan sebesar 4,06 persen dari Rp 133,934 miliar pada triwulan IV 2012 lalu. Dan jika dilihat pertumbuhan yang terjadi setiap Triwulannya pertumbuhan yang terjadi pada BPR/S selalu mengalami perlambatan, atau pertumbuhan yang terjadi pada triwulan sekarang lebih rendah dari triwulan sebelumnya. \"Meskipun selalu mengalami pertumbuhan, namun jika kita lihat setiap triwulannya selalu mengalami perlambatan, hal tersebut kemungkinan di karenakan pada awal tahun 2012 lalu BPR/S yang ada di Bengkulu mengalami pertumbuhan yang sangat tinggi, yaitu mencapai diatas 50 persen,\" jelas Tigor.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: