Harga Elpiji 3 Kg Naik

BENTENG, BE - Beberapa hari terakhir, masyarakat di pedalaman Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), mengeluhkan harga gas elpiji untuk jenis tabung 3 Kg yang melonjak dibanding harga sebelumnya. Hal itu dipicu kelangkaan gas elpiji berukuran 3 Kg. Untuk saaat ini, harganya melonjak tinggi hingga mencapai senilai Rp 25 ribu/tabung. Kendala lainnya, karena pasokan gas dari agen memang berkurang. \"Kita hanya mengikuti pasaran saja, karena gas yang kita ambil dari agen memang telah naik duluan,\" terang salah -seorang agen gas di Benteng,  Agus. Menurutnya, mau tidak mau harga gas elpiji khususnya ukuran 3 kg harus dinaikan karena  harga beli di tingkat agen maupun pangkalan juga tinggi. Belum lagi, langkanya gas elpiji menjadi penyebab lain dinaikkannya harga gas tersebut. Namun, ada juga warga harus kembali menggunakan kayu bakar sebagai gantinya seperti sebelum mereka menggunakan gas. Sementara itu, mendengar kelangkaan gas elpiji tabung 3 kg, Disperindagkop & UMKM Kabupaten Bengkulu Tengah langsung menerjunkan tim ke lapangan guna mengecek kebenarannya. Mereka akan berkoordinasi langsung dengan beberapa agen dan pengecer yang tersebar. Pasalnya jika hal ini dibiarkan maka akan merugikan banyak pihak.\"Kita cek terlebih dahulu informasi ini, terutama kepada para penjual, agen, serta pengecer gas yang 3 Kg. Juga akan kita selidiki apakah benar pasokan gas ini minim,\" ujar Kadisperindagkop & UMKM Benteng H Amirul SH MM.  (111)

Sumber: