Gadis Kaur Dicabuli

KOTA BINTUHAN, BE- Kasus pencabulan disertai penganiyaan saat ini marak di Kabupaten Kaur, bahkan pencabulan itu banyak terjadi di kalangan pelajar.

Seperti halnya kemarin sebutnya saja Bunga (17) warga Desa Talang Jawi Kecamatan Padang Guci Hilir, diduga telah dicabuli dan diancam menggunakan pisau oleh pelaku yang merupakan tetangga korban berinisial AD (41), warga Desa Talang Jawi Kecamatan Padang Guci Hilir.

Dengan aksi demikian korban malu dan juga tidak terima dengan perbuatan pelaku, akhirnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Kaur.

Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda SH MH melalui Kasat Reskrim AKP Komaruddin SH MH memebanarkan laporan korban kemarin (5/5). Diketahui, kejadian tersebut sekitar pukul 15.00 WIB (4/5) kemarin. Pada saat itu korban bersama adiknya sebut saja Mawar (8) hendak menuju kebunnya.

Tiba-tiba korban bertemu dengan pelaku. Kemudian pelaku langsung menarik adik korban (Mawar) dan lalu pelaku mengeluarkan pisau kemudian ditempel di leher Mawar. Melihat hal tersebut kakak korban (Bunga) langsung berusaha menolong adiknya, namun akhirnya adiknya dilepas kemudian justru pelaku memeluk korban (Bunga) sambil menempelkan pisau di leher.

Korban berusaha berontak, namun pelaku justru meraba dada (maaf, red) korban dan mencium pipi korban hingga menggigitnya. Korban terus berteriak sehingga ibu korban mendengar teriakan anaknya. Saat ibu korban menuju ke lokasi, pelaku sudah keburu kabur. Akhirnya keluarga korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Kaur. \"Kita masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku, karena ini pencabulan disertai dengan pengancaman,\" jelas Kasat.(823)

Sumber: