Ketahui 9 Cara Menghindari Keputihan yang Harus Diketahui Perempuan

BENGKULUEKSPRESS.COM - Keputihan merujuk pada keluarnya cairan atau lendir dari area vagina serta leher rahim. Cairan ini dihasilkan oleh tubuh secara alami untuk menjaga kebersihan dan kelembapan vagina, serta untuk melindungi dari terjadinya infeksi.

Keputihan dapat dialami oleh perempuan dewasa maupun remaja. Berdasarkan informasi dari Kemenkes, dalam banyak kasus, keputihan adalah proses yang wajar dan fisiologis yang terjadi setiap bulan menjelang menstruasi, setelah menstruasi, dan ketika perempuan berada dalam masa subur.

Meski demikian, ada juga situasi di mana keputihan bisa menjadi tanda dari kondisi yang tidak normal yang sedang terjadi di dalam tubuh.

Tanda-Tanda Keputihan Normal

Berikut ini adalah beberapa tanda atau sifat-sifat keputihan yang dianggap normal, menurut informasi dari situs Kemenkes.

BACA JUGA:Big Planet Hadir di Mercure Bengkulu: Playground Luar Angkasa Terbesar di Bengkulu

BACA JUGA:Begini Cara Membersihkan Leher Hitam dari Alami sampai Medis

1. Keputihan yang normal umumnya berwarna jernih dan bening, serta bisa bersifat cair seperti air atau kental.

2. Keputihan ini tidak mengeluarkan bau atau bau yang menyengat.

3. Keputihan dipengaruhi secara signifikan oleh sistem hormonal tubuh perempuan, sehingga jumlah cairan atau lendir yang dikeluarkan akan bergantung pada siklus bulanan yang dialami.

4. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan meningkatnya jumlah cairan keputihan, seperti kehamilan, menyusui, rangsangan seksual, penggunaan pil kontrasepsi, masa ovulasi, atau keadaan mental seperti stres dan depresi.

Tanda-Tanda Keputihan Abnormal

Keputihan abnormal sering kali disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Keadaan ini bisa menjadi pertanda adanya infeksi trikomoniasis yang biasa menular melalui hubungan seksual.

Berikut adalah beberapa tanda keputihan abnormal:

Sumber: