Harga BBM Naik, Jumlah Warga Miskin Jangan Naik

JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyerahkan kepada pemerintah mengenai rencana untuk menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Namun demikian pemerintah harus mempertimbangkan dampak kenaikan itu terhadap masyarakat, khususnya masyarakat yang berada di dalam garis kemiskinan. \"Harus dipikirkan solusi bagi masyarakat yang tadi hampir miskin karena kenaikan harga minyak jadi tambah miskin,\" ujar Ketua DPR, Marzuki Alie di DPR, Jakarta, Jumat (19/4). Marzuki mengatakan, memang pemerintah juga harus memikirkan anggaran untuk pembangunan. Sebab kalau hanya untuk subsidi saja maka pembangunan infrastruktur akan tertinggal. Tahun ini saja sambung Marzuki, anggaran untuk subsidi sudah hampir 25 persen dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) atau hampir mencapai Rp 350 triliun. \"Kalau ini dibiarkan terus tidak baik bagi fiskal APBN kita. Artinya kenaikan itu dilakukan dalam situasi yang tepat,\" terang politikus Partai Demokrat tersebut. Karena itu Marzuki mengimbau agar jangan sampai yang menikmati BBM murah justru orang-orang kaya. \"Oleh karena itu pemerintah harus tepat dalam menaikkan harga minyak itu. Jangan sampai rakyat kecil terabaikan,\" tandasnya. (gil/jpnn)