Lakukan 10 Tips Ini Saat Mukbang Agar Tidak Menggangu Kesehatan

Lakukan 10 Tips Ini Saat Mukbang Agar Tidak Menggangu Kesehatan

Tips mukbang agar tidak menggangu kesehatan tubuh -IST/BE-

Meskipun mukbang identik dengan makan dalam porsi besar, penting untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi tetap seimbang secara gizi.

Pastikan ada kombinasi antara karbohidrat, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Hindari makan makanan yang hanya mengandung satu jenis zat gizi, seperti hanya makan makanan tinggi karbohidrat atau lemak, tanpa ada unsur lainnya.

BACA JUGA:7 Manfaat Telur Ayam Kampung yang Perlu Diketahui

BACA JUGA:Sederet Manfaat Vitamin C yang Bantu Jaga Kesehatan Kulit

7. Lakukan Mukbang dengan Waktu yang Tepat

Mukbang tidak seharusnya dilakukan saat tubuh dalam keadaan sangat lapar atau setelah beraktivitas berat, karena bisa membuat Anda lebih cenderung makan berlebihan.

Pilih waktu yang tepat, misalnya setelah berolahraga ringan atau ketika Anda merasa cukup lapar tetapi belum terlalu kelaparan. Hal ini dapat membantu Anda menikmati mukbang dengan lebih terkendali, tanpa kebablasan dalam mengonsumsi makanan.

8. Hindari Terlalu Sering Melakukan Mukbang

Meskipun mukbang bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan sesekali, usahakan untuk tidak terlalu sering melakukannya. Jika dilakukan terlalu sering, mukbang dapat mengarah pada kebiasaan makan berlebihan yang dapat berisiko bagi kesehatan.

Sebaiknya lakukan mukbang hanya sebagai aktivitas sekali waktu dan pastikan untuk tetap menjaga pola makan sehat di luar mukbang.

BACA JUGA:Ini Dia 6 Jenis Makanan Rendah Lemak Untuk Diet Sehat dan Seimbang

BACA JUGA:7 Manfaat Telur Ayam Kampung yang Perlu Diketahui

9. Jaga Kesehatan Mental dan Emosional

Mukbang yang dilakukan dengan tujuan untuk hiburan atau berbagi momen dengan orang lain bisa menjadi menyenangkan. Namun, pastikan bahwa kegiatan ini tidak dilakukan sebagai cara untuk mengatasi stres atau masalah emosional (emotional eating).

Jika Anda merasa cemas atau stres, coba cari cara lain untuk mengelola emosi, seperti berolahraga, meditasi, atau berbicara dengan orang yang dipercaya, daripada menggunakan makanan sebagai pelarian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: