Pemprov Bengkulu Mulai Wujudkan Ekonomi Hijau
Pemprov Bengkulu Mulai Wujudkan Ekonomi Hijau-Adv-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu mulai mewujudkan ekonomi hijau dengan meluncurkan program investasi pengembangan industri, yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
"Ini adalah tonggak sejarah bagi Bengkulu, di mana kita melangkah lebih jauh untuk mencapai visi besar dalam pembangunan berkelanjutan yang mengintegrasikan prinsip-prinsip ekonomi hijau," kata Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu Rosjonsyah di Bengkulu, Rabu.
Rosjonsyah mengatakan pengembangan industri ramah lingkungan mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat sektor industri sekaligus menjaga kelestarian lingkungan hidup untuk generasi mendatang.
BACA JUGA:Warga Selagan Raya Transformasi Sungai Selagan Jadi Destinasi Arung Jeram Andalan
BACA JUGA:Disparpora Mukomuko Ajak Gelar Acara Hiburan Tahun Baru untuk Dorong Wisata dan Ekonomi Lokal
"Tantangan dalam menjaga kelestarian lingkungan semakin besar di tengah perkembangan industri dan pertumbuhan ekonomi yang pesat. Karena itu, kita harus mendorong pengembangan industri yang tidak hanya mengejar keuntungan ekonomi, tetapi juga memprioritaskan keberlanjutan ekosistem dan kesejahteraan masyarakat," kata dia.
Menurut Rosjonsyah, inisiatif tersebut tidak hanya memberikan dampak positif bagi lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi daerah.
"Industri hijau seperti ini akan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan daya saing daerah, serta menarik investasi berkelanjutan," katanya.
Sebelumnya, Provinsi Bengkulu lewat BUMD menjalin kerja sama dengan PT Hello Green Nusantara dan meluncurkan program pengembangan industri ramah lingkungan pada Selasa (19/11/2024).
BACA JUGA:Disparpora Mukomuko Ajak Gelar Acara Hiburan Tahun Baru untuk Dorong Wisata dan Ekonomi Lokal
BACA JUGA:Jelang Nataru, PLN UID S2JB Tambah Fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum di Muara Bungo
Rosjonsyah berharap peluncuran program itu dapat mendorong terciptanya industri yang meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan, memanfaatkan energi terbarukan secara optimal, serta mengelola limbah secara bijaksana.
"Saya berharap, investasi ini menjadi momentum penting untuk mempercepat transformasi ekonomi dan industri di Provinsi Bengkulu," katanya.
Direktur Utama PT Bengkulu Mandiri Saud El Hujjaj menjelaskan kerja sama bertujuan untuk membangun industri berbasis lingkungan yang ramah terhadap ekosistem.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: