Rp 22,1 Miliar untuk Guru

Rp 22,1 Miliar untuk Guru

RATU SAMBAN, BE - Ini kabar baik bagi para guru di Kota Bengkulu. Pasalnya, tunjangan sertifikasi dan tambahan penghasilan bagi para pahlawan pencetak insan cendikia tersebut telah cair. Besarnya sejumlah Rp 22,1 miliar.

\"Alokasi anggaran ini sesuai dengan Permen Nomor 41 tahun 2013. Dana ini telah dicairkan per tanggal 27 Maret yang lalu dan sudah kami koordinasikan sehari setelahnya,\" kata Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Bengkulu, Syaferi Syarif SH MSi, kemarin.

Ia merincikan, anggaran tersebut terdiri dari Rp 21.026.490.000 guna sertifikasi dan Rp 1.187.438.000 untuk tambahan penghasilan. \"Anggaran ini hanya untuk triwulan pertama, yakni Januari hingga Maret. Teknis pelaksanaannya diserahkan kepada Diknas,\" tandasnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah meminta kepada pihak pelaksana tekhnis agar pembagian dana kepada para guru ini tidak mengalami keterlambatan. \"Kami berharap hambatan-hambatan dalam pencairan dana ini ditiadakan. Sehingga dana ini bisa segera diterima kepada mereka yang berhak menerimanya,\" tukasnya.

Dengan adanya tunjangan sertifikasi ini, pengamat ilmu administrasi publik, Drs Achmad Aminudin MSi mengatakan, para guru seharusnya dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. \"Sudah seharusnya pemberian tunjangan sertifikasi dan dana tambahan penghasilan ini berbanding lurus dengan peningkatan kinerja para pendidik,\" ujarnya.

Pun demikian, lanjutnya, peningkatan kinerja itu tidak semata-mata hanya karena adanya tunjangan sertifkasi dan tambahan penghasilan. \"Sejak mereka dilantik sudah seharusnya mereka komit untuk terus selalu meningkatkan kinerja. Ada ataupun tak adanya tunjangan sertifkasi dan tambahan penghasilan. Hanya dengan adanya tunjangan tersebut kinerjanya diharapkan dapat lebih digiatkan,\" pungkasnya (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: