Dalam Satu Malam, 6 Unit Sepeda Motor di Kota Bengkulu Raib Digasak Maling

Dalam Satu Malam, 6 Unit Sepeda Motor di Kota Bengkulu Raib Digasak Maling

Salah satu TKP pencurian sepeda motor di wilayah Kota Bengkulu-(istimewa)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kota Bengkulu dikejutkan dengan aksi pencurian yang terjadi dalam satu malam, di mana enam unit sepeda motor milik warga raib digasak maling.

Kejadian ini tersebar di lima lokasi berbeda, mencerminkan modus operandi pelaku yang tampaknya cukup terampil.

Kejadian pertama dilaporkan terjadi di Jalan Hibrida 15, di mana dua unit sepeda motor Honda Scoopy milik mahasiswa Monik dan Dilsa hilang dari kos-kosan putri. Kedua mahasiswa tersebut berasal dari Kabupaten Rejang Lebong.

Selanjutnya, di Jalan Jambu, pelaku mencuri satu unit motor Honda Beat dengan nomor polisi BD 5254 IG milik Ferial (34). Tidak jauh dari situ, di Jalan Muhajirin, satu unit motor Honda Scoopy warna coklat hitam dengan nomor polisi BD 3211 CW milik Lia Suswanti (34) juga hilang.

BACA JUGA:Motor Warga Pematang Gubernur Hilang, Pelaku Terekam CCTV Saat Beraksi

BACA JUGA:Oknum Guru SDN di Kota Bengkulu Ditangkap, Asusila Terhadap Siswi di Ruang UKS

Selain itu, di kos-kosan Jalan P Natadirja, pelaku mencuri sepeda motor jenis Honda Beat milik Repal (22). Di lokasi terakhir, sebuah sepeda motor Yamaha WR 150 dengan nomor polisi BD 6340 IH milik Ahmad Dwi (31) raib dari rumahnya di Kelurahan Pematang Gubernur, Kota Bengkulu.

Menurut Ferial, salah satu korban, sebelum mencuri motor miliknya, pelaku sempat mencoba merusak gembok pagar kos-kosan di depan tempat tinggalnya.

"Pelaku awalnya mencoba mengambil motor di kos-kosan yang ada di depan, namun karena pagarnya digembok, pelaku tidak jadi melakukannya," ungkap Ferial.

BACA JUGA:Dua Motor Mahasiswa di Jalan Hibrida Raib, Aksi Pelaku Terekam CCTV

BACA JUGA:Bisnis Narkoba, Seorang Residivis Ditangkap Polda Bengkulu

Lebih lanjut, Ferial menjelaskan bahwa pada malam kejadian, pagar kos-kosan yang ia tinggali lupa dikunci oleh penghuni terakhir yang pulang. "Biasanya pagarnya dikunci, tapi malam itu lupa dikunci," tambahnya.

Dari lima lokasi pencurian, dua di antaranya sempat terekam kamera CCTV saat pelaku beraksi. Melihat perkembangan ini, semua korban telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian agar pelaku dapat segera ditindaklanjuti dan diamankan.(cw1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: