Pemkot Lepas Siswi LPK (SO) Serbaindo Bengkulu Magang ke Jepang

Pemkot Lepas Siswi LPK (SO) Serbaindo Bengkulu Magang ke Jepang

Kadisnaker Firman Romzie saat melepas 3 siswi LPK untuk magang ke Jepang-(istimewa)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - LPK (SO) Serbaindo Bengkulu kembali mengirim siswa-siswinya untuk melaksanakan magang ke Negara Jepang.

Mereka yang berjumlah 3 orang siswi ini dilepas oleh Kepala Disnaker Kota Bengkulu Firman Romzi didampingi Pembina LPK Serbaindo Sahudin dan Kepala Cabang LPK Serbaindo Devis Oktora di asrama putri LPK Serbaindo, Jumat 13 Septebmber, bersamaan dengan penerimaan siswi LPK baru.

3 siswi LPK Serbaindo nantinya sebelum ke Jepang akan mengikuti pemusatan latihan II di LSI Pusat selama 2 bulan.

Kepala Disnaker Kota Bengkulu Firman Romzi pada sambutannya menyampaikan terima kasih kepada LPK Serbaindo yang telah ikut berkontribusi membantu pemerintah daerah dalam mengurangi pengangguran di Kota Bengkulu.

"Kami pemerintah daerah khususnya Disnaker mengucapkan terima kasih kepada LPK-LPK yang telah membimbing adik adik kita. Dengan begini semoga tingkat pengangguran di Kota Bengkulu terus berkurang," ujar Firman.

BACA JUGA:Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Provinsi Bengkulu Gelar Rapat Umum

BACA JUGA:Rapat Koordinasi Terpadu Kabupaten Mukomuko: Wujudkan Pilkada 2024 yang Aman dan Kondusif

Dikesempatan ini, Firman juga mengucapkan terima kasih kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) karena mereka merupakan salah satu penyumbang devisa negara dan berperan penting dalam perkembangan ekonomi. 

Selain itu, dirinya berharap para PMI usai mengikuti program kerja di luar negeri dapat membuka usaha di Kota Bengkulu dan menampung tenaga kerja.

Pada intinya, ia berharap para siswa/i yang berangkat magang dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga ketika pulang nanti bisa berkontribusi bagi daerah.

Tak lupa, ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang hendak menjadi PMI untuk memilih LPK resmi serta terpercaya, ataupun rekomendasi pemerintah dan sangat tak dianjurkan menjadi PMI ilegal karena dapat merugikan diri sendiri, orang lain, hingga negara.

Sementara itu, Pembina LPK Serbaindo Bengkulu Sahudin mengatakan, pihaknya telah mengirimkan 11 siswa/i untuk melaksanakan magang ke Negara Jepang.

BACA JUGA:Pembagian Seragam Gratis di Mukomuko, Bupati Sapuan Wujudkan Program Bantuan Pendidikan Tahun Ketiga

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Bangun Jalan Strategis Pondok Batu - TPA Sampah, Dukung Perkebunan dan Mitigasi Bencana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: