Begini Cara Menghilangkan Karang Gigi dengan Scaling
Karang gigi sering dianggap sepele, tetapi bisa menjadi awal dari berbagai masalah pada gigi--
BENGKULUEKSPRESS.COM - Salah satu cara menghilangkan karang gigi yang paling sering dilakukan adalah dengan scaling. Selain itu, prosedur perawatan gigi yang satu ini juga dapat menjadi pilihan untuk mencegah berbagai penyakit gigi dan mulut. Sisa makanan yang Anda konsumsi bisa menempel dan menumpuk di permukaan gigi. Bila tidak rutin dibersihkan, tumpukan sisa makanan tersebut bisa mengeras dan membentuk karang gigi atau kalkulus.
BACA JUGA:Makanan dan Minuman yang Boleh dan Tidak Boleh Setelah Scaling Gigi
Karang gigi dapat menyebar sampai di bawah gusi. Seiring waktu, karang gigi dapat menumpuk serta menyebabkan gusi menjadi nyeri dan bengkak, yang merupakan gejala awal dari infeksi gusi atau gingivitis.Jika tidak segera ditangani, kondisi tersebut bisa menyebabkan gigi tanggal atau copot. Nah, scaling merupakan salah satu cara menghilangkan karang gigi metode yang efektif .
Cara Menghilangkan Karang Gigi dengan Scaling
Sebelum menjalani scaling, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Hal ini perlu dilakukan karena seseorang dengan kondisi medis tertentu, seperti pernah menjalani operasi katup jantung, sedang mengonsumsi obat pengencer darah, dan memiliki kekebalan tubuh yang lemah, berisiko mengalami infeksi jika menjalani prosedur ini.
BACA JUGA:Warna Lidah Bisa Menandakan bahwa Kamu Sehat Atau Sedang Sakit
Prosedur scaling gigi akan dilakukan oleh dokter gigi di klinik atau rumah sakit. Langkah-langkah yang akan dilakukan oleh dokter dalam melakukan prosedur ini adalah:
- Memberikan obat bius lokal untuk mencegah rasa nyeri saat prosedur perawatan dilakukan
- Membersihkan karang gigi dengan menggunakan alat pengikis ultrasonik
- Menggunakan pengikis manual atau scaler untuk membersihkan area yang tidak terjangkau oleh alat ultrasonik
Untuk meningkatkan kebersihan gigi, Anda juga bisa melakukan proses polish atau poles gigi. Polish dilakukan dengan tujuan memperhalus permukaan gigi sekaligus menghapus noda yang dihasilkan oleh karang gigi. Cara menghilangkan karang gigi dengan scaling dan polish gigi perlu dilakukan secara rutin, yaitu saat plak dan karang gigi sudah menumpuk kembali atau sekitar 6 bulan sekali.
BACA JUGA:Diserang Buaya, Seorang Warga Mukomuko Terluka Parah
Tips Perawatan Setelah Menjalani Scaling gigi
Setelah menjalani scaling gigi, beberapa orang bisa saja mengeluhkan nyeri pada gigi, gusi terasa bengkak, dan gusi berdarah. Untuk mencegah infeksi dan mengurangi nyeri, dokter gigi akan meresepkan obat kumur atau obat minum.
Selain itu, Anda juga perlu menerapkan beberapa tips untuk merawat gigi setelah scaling, yaitu:
- Sikat gigi 2 kali sehari menggunakan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi mengandung fluoride.
- Bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi atau dental floss sebanyak 2 kali sehari.
- Kurangi asupan makanan yang terlalu manis atau tinggi gula.
- Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
- Hentikan kebiasaan merokok.
BACA JUGA:Ini Dia 5 Manfaat Permen Karet yang Sayang Dilewatkan
Karang gigi sering dianggap sepele, tetapi bisa menjadi awal dari berbagai masalah pada gigi. Agar gigi terbebas dari kondisi tersebut, lakukan perawatan di atas secara rutin dan periksakan kesehatan gigi dan mulut ke dokter gigi setidaknya setiap 6 bulan sekali.
Bila Anda merasakan keluhan pada gigi, seperti sakit gigi, gigi ngilu, maupun gusi bengkak, jangan menunda ke dokter gigi agar kondisinya tidak bertambah parah. Nantinya, dokter dapat memberikan penanganan, termasuk cara menghilangkan karang gigi dengan scaling maupun metode lain, yang sesuai dengan kondisi Anda.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: