Ingin Aman dari Penyakit? Jaga Sistem Imun Anda dengan Cara Ini

BENGKULUEKSPRESS.COM - Sistem imun memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Jika Sistem imun lemah, tubuh lebih berisiko terserang dan terinfeksi berbagai penyakit. Oleh karena itu, kekuatan Sistem imun tubuh perlu dijaga dengan baik.

Imunitas atau daya tahan tubuh merupakan sistem pertahanan tubuh yang berperan untuk mengenali dan melawan serangan virus, bakteri, dan parasit penyebab penyakit. Sistem imun terdiri dari beberapa komponen, antara lain sel darah putih dan kelenjar getah bening.

BACA JUGA:Ini Dia Jenis Minuman Tradisional Indonesia dan Manfaatnya untuk Tubuh

Daya tahan tubuh bisa melemah karena berbagai hal, seperti penuaan, kurang gizi, konsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang, kurang istirahat dan olahraga, stres berlebihan, serta efek samping obat-obatan tertentu. Lemahnya sistem imun akan membuat tubuh lebih mudah terinfeksi dan terserang penyakit. Jadi, agar kondisi kesehatan tubuh tetap prima, sistem imunitas perlu dijaga dengan baik.

Cara Alami Menjaga Sistem Imun Tubuh
Menjaga sistem imun tubuh sebenarnya tidak sulit, yaitu dengan menerapkan pola hidup sehat serta menjaga kesehatan mental. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah cara-cara yang bisa dilakukan agar sistem imun tetap kuat:

1. Konsumsi makanan bergizi seimbang
Mengonsumsi makanan bergizi seimbang merupakan langkah utama untuk menjaga imunitas tubuh. Contoh makanan bergizi yang perlu dikonsumsi setiap hari adalah sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, daging tanpa lemak, makanan laut, telur, dan susu serta produk olahannya, seperti keju dan yoghurt. Makanan tersebut menyediakan beragam nutrisi yang dapat memperkuat imunitas tubuh, seperti protein, antioksidan, vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin D, vitamin E, folat, zat besi, selenium, tembaga, dan seng.

BACA JUGA:Ini Dia Jenis Minuman Tradisional Indonesia dan Manfaatnya untuk Tubuh

2. Istirahat yang cukup
Anda tidak boleh menyelepekan waktu istirahat. Pasalnya, kurang istirahat terbukti dapat menimbulkan banyak dampak buruk bagi kesehatan, termasuk melemahnya imunitas tubuh yang membuat Anda jadi lebih mudah sakit. Oleh karena itu, pastikan Anda tidur dengan cukup setiap hari. Orang dewasa membutuhkan waktu tidur selama 7–9 jam setiap harinya, sedangkan anak-anak dan remaja perlu tidur selama 8–10 jam per hari.

3. Olahraga yang rutin
Di tengah padatnya aktivitas, sisihkan waktu Anda untuk berolahraga. Selain memperkuat daya tahan tubuh, rutin berolahraga dapat memperbaiki suasana hati, meningkatkan energi, membuat tidur lebih nyenyak, dan menjaga berat badan ideal.

Anda bebas memilih jenis Olahraga apa saja yang disukai, asalkan dilakukan dengan rutin, yaitu selama 30 menit setiap harinya. Sebisa mungkin pilihlah tempat yang sepi dan tidak berkerumun saat Olahraga selama pandemi. Hal ini penting untuk mencegah penularan penyakit.

BACA JUGA:Memetik Khasiat Bunga Melati yang Tidak Bisa Dianggap Remeh

4. Kelola stres dengan baik
Tidak hanya berpengaruh pada kesehatan mental, stres yang berkepanjangan juga dapat membuat daya tahan tubuh melemah, sehingga jadi rentan sakit. Oleh karena itu, kelola stres dengan baik, agar imunitas tubuh Anda tetap kuat dan Anda pun bisa terhindar dari gangguan mental, seperti depresi dan gangguan cemas. Selain menerapkan pola hidup sehat, stres bisa dikendalikan dengan cara mendengarkan musik, bersilaturahmi dengan teman dan keluarga, melakukan meditasi, atau sekadar melakukan hobi.

5. Jauhi rokok, minuman beralkohol, dan obat-obatan terlarang
Berbagai kebiasaan buruk, seperti merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, dan menggunakan obat-obatan terlarang, juga bisa menjadi penyebab melemahnya sistem imun tubuh. Oleh karena itu, mulai saat ini, jauhilah kebiasaan buruk tersebut untuk menjaga imunitas tubuh tetap kuat.

BACA JUGA:Ini Dia Bahaya Aborsi bagi Kesehatan Tubuh

Bahan Alami untuk Menjaga Sistem Imun Tubuh
Selain menerapkan kebiasaan di atas, imunitas tubuh bisa ditingkatkan dengan cara mengonsumsi bahan-bahan alami. Beberapa bahan alami yang diketahui dapat memperkuat daya tahan tubuh adalah:

1. Gardenia jasminoides
Di Indonesia, tanaman ini disebut kacapiring. Tanaman herbal ini mengandung antioksidan dan antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan dan membantu tubuh melawan penyakit.

2. Commiphora myrrha atau minyak mur
Tumbuhan herba ini memiliki sifat antibakteri, antiimflamasi, dan antioksidan. Selain itu, tumbuhan ini juga memiliki efek imunomodulator yang dapat meningkatkan imunitas tubuh agar lebih kuat melawan berbagai kuman dan virus penyebab penyakit.

BACA JUGA:Hasil Temuan Candi Muaratakus Diserahkan ke Dinas Kebudayaan Riau

3. Boswellia serrata
Tanaman yang bernama lain pohon kemenyan India ini mengandung zat antiradang dan antioksidan. Tumbuhan herba ini juga bisa membantu memperkuat kinerja sistem imun tubuh.

4. Foenicullum vulgarae
Di Indonesia, tumbuhan ini disebut juga sebagai adas. Tanaman yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia ini memiliki efek antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri.

5. Daucus carota atau wortel
Sayuran ini mengandung beragam nutrisi, seperti vitamin A, beta karoten, dan antioksidan, yang baik untuk mendukung kinerja sistem kekebalan tubuh agar lebih kuat melawan penyakit. Saat ini, kelima bahan herbal tersebut tengah diuji pada sejumlah pasien COVID-19 di beberapa fasilitas kesehatan di Indonesia dengan pengawasan dari BPOM RI.

BACA JUGA:Orang-orang yang Dilindungi Khodam Pengasihan, Simak Selengkapnya

Yuk, jaga sistem imum Anda agar terhindar dari penyakit. Jangan lupa juga untuk selalu menerapkan langkah pencegahan penularan penyakit dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan masker. Dengan rutin menjalani gaya hidup sehat dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, risiko Anda dan orang-orang di sekitar untuk tertular penyakit bisa diminimalkan.

Namun, jika Anda memiliki penyakit tertentu, sedang hamil, atau sedang menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi suplemen atau obat untuk memperkuat imunitas tubuh, ya. Hal ini penting untuk memastikan efektivitas dan keamanan suplemen yang hendak Anda konsumsi.(**)

Sumber: