Ini Dia 7 Penyebab Aki Mobil Tekor, Nomor 7 Bisa Berbahaya

Ini Dia 7 Penyebab Aki Mobil Tekor, Nomor 7 Bisa Berbahaya

Penyebab aki mobil tekor -Pinterest -

BENGKULUEKSPRESS.COM - Aki merupakan komponen terpenting pada mobil. Aki mobil berperan penting untuk menyuplai daya listrik sehingga komponen-komponen lain yang ada pada mobil bisa bekerja sebagaimana mestinya. 

Tak dapat dihindari jika aki kadang mengalami masalah. Masalah aki mobil tekor sebenarnya dapat diminimalisir jika Anda memahami apa saja yang dapat menjadi penyebab kondisi tersebut terjadi. 

Oleh karena itu, pada artikel kali ini kami akan berbagai informasi mengenai penyebab aki mobil tekor sehingga Anda dapat menghindarinya. Berikut penjelasannya.

Perlu diketahui, rata-rata usia pakai aki mobil adalah sekitar 2 tahun atau lebih. Namun ketika aki mobil sudah tekor maka aki sudah tidak bisa bekerja secara optimal meskipun usia pakainya masih di bawah 2 tahun. 

Masalah aki mobil tekor dapat disebabkan oleh banyak hal. Berikut ini adalah beberapa penyebab umum yang dapat membuat aki mobil tekor.

BACA JUGA:Intip 5 Keunggulan Lexux LBX, Pesaing Toyota Yaris Cross Versi Premium di Pasar Otomotif

1. Penggunaan aksesoris kelistrikan yang berlebihan

Beberapa orang senang melakukan modifikasi pada kendaraannya dengan menambahkan beragam aksesoris kelistrikan seperti lampu, audio, layar monitor dan lain-lain. Hal ini bisa menjadi penyebab aki mobil tekor karena beban penggunaan aki yang berlebihan.

Untuk menghindari masalah ini maka pemasangan aksesori tambahan harus dilakukan dengan mempertimbangkan kapasitas aki mobil yang dipergunakan. 

2.  Air aki yang kurang atau habis

Penyebab aki mobil tekor selanjutnya adalah karena air aki yang kurang atau bahkan hampir habis. Kondisi tersebut akan merusak struktur logam timbel pada sel positif dan negatif. 

Dampaknya, aki mobil menjadi tidak mampu menampung daya listrik dengan baik. Selain itu, kadar asam sulfat pada cairan elektrolit juga akan menjadi lebih pekat sehingga menghambat proses suplai listrik ke komponen mobil yang membutuhkannya.

Perlu Anda ketahui bahwa air pada aki basah memang dapat berkurang karena proses penguapan. Oleh karena itu, pemilik mobil diharapkan untuk rutin memeriksa volume air aki pada kendaraan.

BACA JUGA:Kenapa Harga Mobil di Indonesia Mahal Dibanding Negara Tetangga? Ini Penjelasannya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: