Pemprov Bengkulu Susun Dokumen Kontinjensi Sebagai Langkah Antisipasi Bencana,

Pemprov Bengkulu Susun Dokumen Kontinjensi Sebagai Langkah Antisipasi Bencana,

Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Bengkulu, H. Nandar Munadi, S.Sos, M.Si saat membuka kegiatan rapat koordinasi renacana kontijenis bencana banjir Provinsi Bengkulu, Jum'at (17/05/2024) -Adv-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu saat ini tengah menyusun dokumen rencana kontinjensi bencana banjir Provinsi Bengkulu melalui Rapat Koordinasi (Rakor). 

Dimana keberadaan dokumen kontinjensi dinilai sangat penting, terutama untuk mengambil langkah-langkah antisipasi bencana seperti halnya banjir khususnya di Provinsi Bengkulu.


Rapat Koordinasi rencana kontinjensi sebagai langkah antisipatif dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana banjir di Provinsi Bengkulu.-Adv-

Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Bengkulu, H. Nandar Munadi, S.Sos, M.Si saat membuka kegiatan mengatakan, pentingnya penyusunan dokumen kontinjensi sebagai langkah antisipatif dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana banjir di Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Satgas TMMD 120 Bengkulu Utara Gelar Sosialisasi Wasbang Kepada Warga Desa Bukit Tinggi

"Dokumen kontinjensi ini menjadi panduan strategis dalam merespon bencana dengan cepat dan efektif, serta mengurangi dampak yang ditimbulkan," ungkap Nandar. Jum'at,(17/05/2024)

Menurut Nandar, rencana penyusunan dokumen kontinjensi ini juga merupakan proses identifikasi, dan penyusunan rencana ke depan yang didasarkan pada kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi. 

Kemudian, suatu rencana penyusunan kontinjensi dilakukan secara bersama antar lembaga dan penanggulangan bencana, baik pemerintah maupun non-pemerintah. 

BACA JUGA:Kenali Perbedaannya! Daftar Merk Pod dan Mod Vape Terbaik

"Kolaborasi antar lembaga sangat penting dalam menghadapi ancaman bencana banjir, yang bisa dikatakan rentan mengancam sebagian besar wilayah Provinsi Bengkulu. Jadi melalui penyusunan ini, bagaimana upaya kita terhadap penanganan banjir dan sebelum terjadinya banjir harus direncanakan dengan matang," tegas Nandar. 

Lebih lanjut Nandar meminta, semua pihak harus saling bekerja sama, dan berkoordinasi untuk memastikan kesiapan yang maksimal dan optimal. Makanya Rakor ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, dan strategi di antara para pemangku kepentingan dalam menyusun rencana kontinjensi. 


Rapat Koordinasi rencana kontinjensi sebagai langkah antisipatif dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana banjir di Provinsi Bengkulu.-Adv-

"Dalam proses penyusunan penting memerhatikan identifikasi potensi risiko, penentuan skenario bencana, hinggak penyusunan langkah-langkah penanganan yang komprehensif. Disamping itu sesuaikan juga dengan teknologi, dan data dalam penyusunan rencana kontinjensi. Kita harus memanfaatkan teknologi untuk memantau cuaca dan kondisi lingkungan secara real-time," demikian Nandar menutup. (Adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: