Cara Bekerja di Malaysia untuk Lulusan SMA Lowongan & Syaratnya

Cara Bekerja di Malaysia untuk Lulusan SMA Lowongan & Syaratnya

malaysia masih menjadi salah satu tujuan bekerja untuk warga indonesia--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Quarter Life Crisis yang dialami oleh anak SMA tidak jauh dari pilihan “lanjut kuliah atau lanjut kerja”. Lanjut kuliah memang menjadi privilese, tapi lanjut kerja juga tidak kalah menarik karena Anda bisa mendapatkan penghasilan sendiri.

Jika Anda memutuskan untuk bekerja setelah lulus SMA, artikel ini cocok untuk Anda baca! Ada info terkait kerja di Malaysia lulusan SMA untuk Anda. Silakan menyimak!

BACA JUGA: Peluang Bisnis Dropship, Bisnis Online Tanpa Modal Untung Besar

Malaysia menjadi salah satu negara tujuan PMI memperbaiki kehidupan. Selain karena letaknya yang dekat dengan Indonesia, bahasanya juga hampir sama dengan di Indonesia.  Bagi Anda yang lulus SMA dan tertarik ingin kerja di Malaysia lulusan SMA, silakan simak infografis mengenai cara kerja di Malaysia berikut ini!

Info grafis di atas menjelaskan tentang prosedur pelaksanaan pendaftaran kerja di Malaysia hingga penempatan PMI. Sebenarnya hampir mirip dengan prosedur kerja di Singapura, hanya saja tentu ada perbedaan.  Prosedur tersebut bisa saja berubah seiring berjalannya waktu dan perubahan kebijakan dari pemerintah setempat.

Oleh sebab itu, sebaiknya Anda tetap update dengan info terkini atau berkonsultasi kepada agen penyalur tenaga kerja Malaysia terpercaya.

BACA JUGA:Gerakkan Ekonomi Banten, PLN Sambung Listrik 58 Juta VA untuk Pelanggan di Sektor Bisnis dan Industri

1. Siapkan Persyaratan yang Dibutuhkan
Silakan Anda penuhi persyaratan yang dibutuhkan terlebih dahulu. Umumnya, Anda harus menyerahkan berkas asli dan fotocopy, masing-masing 2 lembar.

- KTP, KK, Ijazah, Akta Lahir
- Surat Nikah bagi yang sudah menikah
- Surat Izin dan Keterangan Status
- Pas Photo Warna Background Putih ukuran 4×6
- AK 1/Kartu Kuning
- Vaksin 1, 2, dan Booster
- BPJS Ketenagakerjaan
- Sertifikat Kompetensi Kerja
- Surat Keterangan dan Sertifikat Kesehatan
- Paspor
- Visa Kerja
- Perjanjian Penempatan
- Perjanjian Kerja
- i-KTKLN.

Pastikan persyaratannya Anda lengkapi agar tidak ada kendala di kemudian hari ya.

2. Kirim Berkas ke Agency Penyalur Tenaga Kerja Malaysia

BACA JUGA:5 Amalan Pembuka Rezeki dari Mbah Moen, Agar Rezeki Melimpah dan Cepat Kaya

Jika semua persyaratan sudah Anda kumpulkan. Anda bisa langsung mengirim ke agen penyalur tenaga kerja Malaysia.  Akan lebih baik jika Anda bisa mengirim berkas ke agen perekrutan tenaga kerja ke Malaysia secara langsung. Namun jika tidak memungkinkan, Anda bisa mengirim berkas melalui POS.

3. Lakukan Online Siap Kerja
Jangan lupa juga untuk mengikuti sosialisasi dan recruitment di Online Siap Kerja. Anda bisa mengakses laman siapkerja.kemnaker.go.id.

4. Ikuti Rangkaian Tesnya
Setelah beberapa waktu menunggu, jika Anda lolos, maka Anda akan dihubungi oleh pihak agency untuk melanjutkan proses rekrutmennya.

- Pertama Anda harus melewati proses Psikotest dan Interview.
- Jika sudah lulus, Anda akan diminta untuk Medical Check Up.
- Setelah dinyatakan fit, Anda akan melakukan penandatangan Perjanjian Penempatan (PP), membuat paspor, dan menunggu visa kerja turun.
- Jika visa sudah turun, Anda akan dihubungi kembali untuk tanggal keberangkatan.

BACA JUGA:Rezeki Melimpah dan Datang Tak Terduga, Ustadz Syafiz Riza Basalamah Sarankan Ini

Semua proses rekrutmen ini bersifat mutlak ya. Semuanya kembali kepada PT atau agen dimana Andamendaftar dan juga perusahaan mana yang menjadi tujuan.  Untuk estimasi proses rekrutmen sampai berangkat tidak terlalu lama. Estimasinya ada yang hanya butuh waktu 1-2 bulan.

Biaya yang Dibutuhkan
Jangan lupa juga untuk menyiapkan biaya. Berikut estimasi biaya yang dibutuhkan. Beda daerah biasanya juga akan berbeda.

- Biaya paspor: Rp 355.000 – Rp 655.000
- Biaya visa: Rp 300.000 – Rp 600.000
- Biaya pendaftaran di agensi TKI: Rp 1.000.000 – Rp 2.000.000
- Biaya pelatihan/pendidikan keterampilan (jika memang diperlukan): Rp 5.000.000 atau lebih
- Biaya tes kesehatan: Rp 500.000 – Rp 1.500.000.

Jika merasa biaya tersebut terlalu besar, Anda bisa coba memangkasnya agar lebih hemat.  Misalnya, survei agensi penyalur TKI terpercaya yang mematok biaya wajar (tidak terlalu tinggi), mencari info tes kesehatan di klinik atau rumah sakit yang lebih murah, mengikuti pelatihan/pendidikan keterampilan secara mandiri atau mempersiapkannya jauh-jauh hari.

BACA JUGA:Gorengan, Salah Satu Makanan Yang Tidak Baik Untuk Buka Puasa!

Untuk bahasa, sebenarnya biaya untuk pendidikan bahasa Inggris ini juga bisa Anda pangkas. Anda bisa belajar otodidak jauh-jauh hari daripada kursus berbayar.  

Fasilitas yang Didapat
Pekerja migran di Malaysia bisa mendapat fasilitas yang bervariasi. Tergantung dari banyak faktor, seperti jenis pekerjaan, sektor pekerjaan, hingga perjanjian antara pekerja dan majikan. Secara umum, inilah fasilitas yang akan PMI di Malaysia dapat.

- Gaji, rata-rata minimal bisa Rp 5.000.000
- Bonus gaji
- Asrama/ tempat tinggal
- Transportasi
- Asuransi dalam dan luar negeri
- Tiket berangkat dan pulang
- Cuti/ hari libur, biasanya ada yang memberi jatah libur seminggu sekali, sebulan dua kali, atau sebulan sekali.

BACA JUGA:Hemat Waktu! 9 Tips Persiapan Makan Sahur Dan Berbuka Puasa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: