Ini Dia Penyebab dan Tanda-Tanda Turun Mesin Mobil

BENGKULUEKSPRESS.COM - Memiliki kendaraan merupakan keputusan yang perlu kamu pertimbangkan, seperti biaya pembelian, cara membersihkannya, hingga perawatannya. Terlebih lagi, memiliki kendaraan mobil merupakan sebuah komitmen dalam waktu jangka panjang. Maka dari itu, kamu perlu melakukan perawatan secara rutin agar performa dan kualitas mobil kamu tetap optimal.

BACA JUGA:Mau Transaksimu Makin Aman dan Cepat di DANA, Aktifkan Fitur Yang Satu Ini

Salah satu perawatan mobil yang harus kamu perhatikan adalah overhaul atau juga biasa dikenal sebagai turun mesin. Masalah ini biasanya terjadi pada mobil yang sudah berusia tua dan memiliki tinggi kilometer pada pemakaian kendaraan. Mungkin untuk beberapa pemilik kendaraan, turun mesin ini juga bisa aja terjadi. Meski begitu kamu juga harus tahu dulu apa itu turun mesin mobil, ya.

Apa itu Turun Mesin Mobil?
Turun mesin mobil atau overhaul ini merupakan proses untuk membongkar mesin yang bermasalah agar bisa diperiksa lebih detail lagi. Selain itu, dalam turun mesin mobil ini juga perlu dilakukan untuk mengganti komponen-komponen mesin yang sudah mengalami aus atau bermasalah. Perlu kamu tahu juga, overhaul ini tergolong ke service berat yang harus dilakukan pada mesin mobil.

BACA JUGA:Apa Sih Bedanya Bensin Pertalite vs Bensin Pertamax?

Cara ini dilakukan jika mobil kamu mengalami kerusakan karena sudah dipakai dengan waktu yang sudah lama. Pentingnya juga, ketika ingin melakukan overhaul mesin ini kamu perlu melakukan beberapa hal, yaitu membongkar dan memperbaiki komponen rusak yang ada di mesin. Kamu juga perlu mengganti dan memasang kembali komponen dengan cara yang tepat serta di waktu overhaul.

Terlebih lagi, dari pengertian overhaul, tindakan ini nggak dianjurkan untuk dilakukan secara sembarang. Kamu juga perlu menganalisa dan memperhatikan kondisi mobil sebelum melakukan overhaul mesin ini, dengan begitu penangannya bisa disesuaikan dengan masalah yang timbul.

BACA JUGA:Agar Kendaraan Awet! Ini Dia Jenis Service Mobil yang Wajib Diketahui

Penyebab dan Tanda Turun Mesin Mobil
Sama seperti masalah lainnya, turun Mesin Mobil ini juga memiliki penyebab dan ciri-cirinya. Apalagi, seperti penjelasan sebelumnya masalah turun Mesin Mobil ini harus dilakukan pengecekan serta perbaikan komponennya. Nah, buat kamu yang belum pernah mengalaminya sama sekali, kenali dulu penyebab dan tanda turun Mesin Mobil di bawah ini, ya!

1. Air Radiator Berminyak
Penyebab pertama yang membuat turun Mesin Mobil adalah air radiator yang berminyak. Masalah ini bisa aja terjadi dikarenakan silinder head yang berkarat, sehingga membuat beberapa lubang dan menyebabkan oli masuk ke dalam saluran air atau air masuk ke ruang kompresi.

Sebenarnya, masalah air radiator berminyak ini bisa diselesaikan dengan mudah, yaitu dengan cara penggantian silinder head baru. Tapi, kalau kondisi oli sudah berubah warna menjadi kecoklatan dan bercampur dengan air radiator, maka kamu harus melakukan turun Mesin Mobil, ya.

BACA JUGA:8 Oli yang Bagus untuk Motor Honda Vario 125, Ini Pilihannya

2. Overheating
Salah satu penyebab turun mesin mobil ini juga bisa terjadi karena overheating dan membuat mobil kamu menjadi mogok. Selain itu, overheating ini juga bisa menimbulkan berbagai kerusakan lainnya, mulai dari kepala silinder melengkung, air yang bercampur dengan oil seperti yang disebutkan sebelumnya, dan berbagai gangguan yang terjadi pada mesin mobil kamu.

Sementara itu, untuk tandanya kamu bisa memperhatikan dengan cara berkendara dengan laju yang pelan, namun kondisi suhu mesin kamu selalu naik. Maka dari tanda ini, kamu bisa mencurigai kalau salah satu tanda turun mesin mobil. Selain itu, jangan terlalu memaksakan mobil kamu untuk melaju dan usahakan untuk segera mematikan mesin mobil.

BACA JUGA:Ini Dia Pantangan Makanan Tipes Yang Perlu Diketahui

Perlu kamu tahu, apabila komponen di dalam mesin mobil sudah mengalami kerusakan, maka bisa dipastikan mobil turun mesin agar bisa dilakukan perbaikan. Cara perbaikannya juga harus membongkar mesin, lalu silinder head dilepas dan dilakukan dengan perataan. Disamping itu, pastikan yang melakukan tindakan ini orang yang memang sudah ahli, ya.

3. Mesin Terendam Air
Penyebab lain yang membuat kamu harus turun mesin mobil adalah menghadang jalanan yang banjir, terutama saat musim hujan. Mengingat mengendarai mobil saat banjir bakal membuat mesin mobil kamu terendam air. Hal itu membuat air yang masuk ke dalam mesin mobil bakal berada di ruang bakar dan bisa menimbulkan masalah yang berbahaya.

Biasanya jika terjadi tekanan dari piston, maka komponen tersebut bisa jadi berlubang dan lebih parahnya bisa pecah, loh. Kondisi ini seringnya disebut dengan water hammer dan membuat kamu harus melakukan turun mesin mobil apabila nggak langsung menanganinya lebih lanjut. Maka dari itu, usahakan kamu nggak memaksa mobil untuk melaju di jalanan yang banjir dan air yang tinggi, ya.

BACA JUGA:Tips Jitu Memilih Kaos Pria Agar Penampilanmu Makin Keren

4. Oli Bercampur dengan Air
Saat air berada di dalam ruang bakar, ternyata bisa menyebabkan oli dan air bercampur. Tanda kalau kendaraan kamu sudah mengalami hal ini, bisa dilihat dari warna oli mesin yang sudah berubah warna menjadi kecoklatan seperti susu coklat.

Hal tersebut bisa membuat korosi pada silinder head, lalu sistem sirkulasi menjadi kacau, serta terbentuknya busa pada mesin mobil kamu. Oleh karena itu, kalau hal ini sudah terjadi maka turun mesin mobil adalah salah satu pilihan yang tepat untuk menguras dan mengganti oli serta melakukan pembersihan, ya.

5. Pelumasan Buruk
Berikutnya,hal ini bisa terjadi karena sistem pelumasan yang nggak bisa bekerja dengan baik. Memang sistem pelumasan ini sangat penting untuk komponen mobil kamu agar melindungi terjadinya gesekan di dalam mesin dan menimbulkan suhu panas yang terlalu tinggi.

Sumber: