Harga Es Balok Naik
RATU SAMBAN, BE - Nelayan Bengkulu mengeluhkan harga es balok yang akhir-akhir ini mengalami kenaikan cukup fantastis. Belum diketahui apa penyebab kenaikan harga es balok tersebut.
Bendahara Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Provinsi Bengkulu, Rahputra Samudra menuturkan, harga es balok mengalami kenaikan sebesar Rp 6000 per balok. Harga es balok di tingkat pabrik semula berkisar Rp 13 ribu saat ini menjadi Rp 19 ribu.
Harga ini melambung tinggi ketika dijual eceran yang rata-rata dijual Rp 16 ribu, sekarang menjadi Rp 24 ribu/batang. Kenaikan harga itu terjadi satu pekan terakhir.
\"Kenaikan ini diduga karena kurangnya stok es balok dari Bengkulu. Pasalnya satu pekan ini banyak kapal yang berangkat sehingga terjadi kelangkaan es balok,\" katanya.
Seperti diketahui, es balok merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi nelayan untuk melaut, yaitu untuk menjaga ikan tangkapannya tetap segar hingga ke darat. Jika hal ini terus berlanjut, maka dapat mempengaruhi pendapatan para nelayan yang tidak menentu.
Harga itu dirasakan sangat berat bagi nelayan, karena harga ikan yang dijual tetap rendah, dan sekarang terjadi banjir ikan sehingga mempersulit nelayan, karena harga ikan semakin jatuh.
Di Bengkulu hanya ada beberapa unit pabrik, yang beroperasi itupun kapasitasnya terbilang kecil, pabrik itu diantaranya dua unit dikelola Lang-Lang Buana dengan kapasitas kecil hanya 20 ton/hari, pabrik es Azmi kapasitas 60 ton, pabrik Surabaya yang mati suri dan jarang beroperasi. Pabrik-pabrik tersebut harus melayani seluruh kebutuhan nelayan se-Provinsi Bengkulu. (247)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: