Mengatur Waktu Tidur Ala Rasulullah, Agar Bisa Bangun Sholat Tahajud

BACA JUGA:Agar Datangnya Rezeki Dipercepat, Ustadz Adi Hidayat Sarankan Baca Ayat ini Saat Tahajud

4. Ingatlah untuk berdoa sebelum tidur sesuai dengan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

5. Mengurangi durasi tidur dapat dilakukan dengan memperpendek waktu tidur secara bertahap. Misalnya, jika biasanya tidur delapan jam sehari, dalam bulan pertama latihan dapat dikurangi menjadi tujuh jam sehari. Kemudian, pada bulan kedua, waktu tidur dapat dikurangi menjadi enam jam sehari, dan seterusnya dalam bulan ketiga menjadi lima jam, sehingga pada akhirnya kita tidur hanya selama tiga jam dalam sehari.

Setelah berhasil menyesuaikan diri dengan tidur yang lebih sedikit di malam hari, langkah selanjutnya adalah mengatur mode 'jatuh cinta kepada Allah' dengan cara mengalokasikan waktu untuk berdoa dengan lebih mencintai sholat Tahajud.

Untuk merasakan rasa cinta, penting untuk memahami terlebih dahulu keunggulan dan keutamaan Allah SWT sehingga dapat memicu rasa kagum dan cinta yang mendalam.

Ada kemungkinan kita kadang tidak memahami bahwa segala perintah yang diberikan oleh Allah SWT membawa kebaikan bagi kita.

Sholat Tahajud sebenarnya memperkokoh iman kita, serta memperkuat jiwa dan mental kita dalam menghadapi berbagai masalah dalam kehidupan dunia dan hal-hal lainnya.

Dari segi kesehatan, pada waktu dini hari sekitar pukul tiga pagi hingga matahari terbit, kita menghirup oksigen dari atmosfer bumi yang membantu dalam gerakan otot-otot tubuh.

Harapannya, hal ini akan memberikan kesegaran pada tubuh dan meningkatkan peredaran darah di dalam tubuh kita.

BACA JUGA:Agar Sholat Tahajud Semakin Sempurna, Amalkan Ini Setelahnya

BACA JUGA:Amalkan Ini Setelah Sholat Tahajud, Syekh Ali Jaber: Lebih Dahsyat dari Membaca Al Qur'an

Rasulullah SAW bersabda yang artinya:

"Hendaklah kalian bangun malam. Sebab hal itu merupakan kebiasaan orang-orang shaleh sebelum kalian. Wahana pendekatan diri kepada Allah SWT, penghapus dosa dan pengusir penyakit dari dalam tubuh," (HR at-Tirmidzi).

Itulah cara mengatur tidur ala Rasulullah SAW agar mudah melaksanakan sholat tahajud. Semoga bermanfaat.(*)

Sumber: