Cara Kerja Sistem Pelumasan Pada Kendaraan, Pengendara Perlu Tahu

Cara Kerja Sistem Pelumasan Pada Kendaraan, Pengendara Perlu Tahu

Ilustrasi oli mesin-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pada dasarnya, cara kerja sistem pelumas mesin kendaraan dapat dikatakan cukup sederhana, namun juga rumit.

Sistem ini akan mulai bekerja ketika mesin kendaraan dihidupkan. Sedangkan pada kondisi normal, yaitu mesin belum dihidupkan, pelumas atau oli tertampung di dalam karter atau bak oli.

Ketika itu, pompa oli memiliki pasokan pelumas yang berasal dari engkol mesin. Pompa oli pada umumnya menggunakan rotary pump.

BACA JUGA:Jangan Salah, Ini Perbedaan Oli Gardan dengan Oli Transmisi

Kemudian ketika mesin dihidupkan, poros engkol memulai kerja sistem pelumasan dengan memutar pompa oli. Proses ini menyebabkan adanya penyedotan pada komponen inlet hose oil pump. Pelumas akan masuk pada pompa oli lewat inlet valve, dan terjadi penekanan pelumas oleh pompa di sisi lainnya.

Pelumas atau oli yang sudah memiliki tekanan mengalir lewat jalur oli menuju filter oli. Di dalam komponen filter ini pelumas mengalami proses penyaringan agar terbebas dari berbagai kerak, kotoran, dan partikel.

Pelumas atau oli lalu lewat pada komponen oil feed disalurkan ke oil jet dan bagian atas mesin. Oli yang telah berada di permukaan mesin secara otomatis akan langsung melakukan tugasnya, yaitu melumasi bagian rocker arm dan poros cam. Setelah itu, oli kembali ke bak atau karter lewat saluran oli.

BACA JUGA:Oli Bercampur Air, Ini Penyebab Oli Mesin Bisa Tercampur dengan Air Radiator

Di sisi lain, oli dari oil jet  di bawah blok silinder dikeluarkan dengan cara disemprotkan. Oli atau pelumas ini bertugas untuk melumasi komponen connecting rod dan piston. Seluruh perputaran pelumas tersebut dibantu dengan adanya komponen weight balance.

Komponen weight balance merupakan bagian dari poros engkol yang berbentuk menyerupai sekop. Komponen ini bertugas untuk mengobrak-abrik oli yang berada di karter atau bak oli pada saat poros engkol berputar. Hal ini bertujuan untuk menyebar oli ke semua bagian mesin.

Untuk itu, agar sistem pelumasan mobil Anda selalu berfungsi dengan baik, lakukan pengecekan dan perawatan mobil secara rutin. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: