Apa Itu Kurap? Inilah Penyebab, Gejala dan Pencegahannya
Ilustrasi penyakit kurap-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Kurap atau tinea corporis adalah penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya ruam merah berbentuk lingkaran dan terasa gatal.
Penyebab kurap adalah infeksi jamur dan dapat menyebar apabila kontak langsung dengan penderitanya atau benda yang sudah terkontaminasi jamur tersebut.
Namun sebenarnya, apa itu kurap? Kurap adalah penyakit kulit berupa timbulnya ruam merah berbentuk lingkaran dan tebal. Ruam merah dari kurap juga bersisik. Tepian pada ruam merah umumnya terdapat lentingan atau lepuhan yang berjajar dan berisi air. Namun, lentingan berisi air tersebut tidak sebesar cacar air.
BACA JUGA:Bisa Dicoba, Ini Obat Kurap Alami yang Mudah Ditemukan
Istilah lain dari kurap adalah ringworm karena bentuknya terlihat seperti cacing yang melingkar layaknya cincin. Masalah kulit satu ini disebabkan oleh infeksi jamur. Area yang dapat menjadi tempat tumbuhnya jamur dan menyebabkan munculnya kurap di antaranya yaitu kepala, tangan, kaki, wajah, atau bahkan selangkangan.
Kurap juga masalah kulit yang terasa gatal, sehingga cukup mengganggu penderitanya. Kudis, kadas, dan kurap sering kali dikaitkan satu sama lainnya. Banyak orang berasumsi bahwa Kudis, kadas, dan kurap adalah tiga jenis penyakit kulit yang berbeda.
Perlu diluruskan, kadas dan kurap adalah penyakit kulit yang sama. Ya, kadas merupakan nama lain dari kurap selain ringworm. Maka dari itu, tidak ada perbedaan kadas dan kurap.
BACA JUGA:Ada Tanda Hitam Bekas Kurap? Ini Cara Alami dan Aman Menghilangkannya
Sedangkan, perbedaan antara kudis dan kurap adalah penyebabnya. Kurap merupakan penyakit kulit yang diakibatkan oleh infeksi jamur. Di sisi lain, kudis disebabkan oleh tungau kecil yang menggigit serta bersembunyi di dalam kulit.
Penyebab Kurap
Seperti yang sudah sempat disinggung sebelumnya, penyebab kurap adalah infeksi jamur. Beberapa jenis jamur yang menjadi penyebab kurap yaitu Epidermophyton, Microsporum, serta Trichophyton.
Kurap ditularkan melalui kontak langsung dengan pengidapnya, baik manusia maupun hewan. Atau, penyakit kulit ini juga dapat terjadi apabila seseorang menyentuh benda yang sudah terkontaminasi oleh jamur penyebab kurap.
BACA JUGA:Ini Perbedaan Panu, Kadas, dan Kurap Yang Jarang Diketahui
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: