Karyawan BUMN Ditangkap Usai Jadi DPO Perintangan Kasus Korupsi Dana BOK Kaur

Karyawan BUMN Ditangkap Usai Jadi DPO Perintangan Kasus Korupsi Dana BOK Kaur

DPO perintangan kasus korupsi pelaksanaan pengelolaan dana BOK di 16 puskesmas, Kaur-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Tim Tangkap Buronan (Tabur) Kejaksaan Agung berhasil mengamankan buronan yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) asal Kejaksaan Tinggi Bengkulu.

Buronan tersebut berinisial RF, yang berhasil diamankan pada  Minggu (4/9/2023) kemarin, sekira pukul 20.56 WIB  di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dikatakan Tim Tabur, RF merupakan warga Binong Permai yang kesehariannya adalah seorang karyawan BUMN.

"RF merupakan saksi dalam perkara tindak korupsi pelaksanaan dan pengelolaan Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) terhadap 16 puskesmas di Kabupaten Kaur Tahun Anggaran 2022," ungkap  Tim Tabur.

BACA JUGA:Warga Bengkulu Utara Jadi Tersangka Kasus Penyalahgunaan BBM Subsidi

Pihaknya juga menjalaskan bahwasannya pada saat pelaksanaan pengamanan terhadap tersangka RF, ia bersikap kooperatif sehingga proses pengamanannya berjalan dengan lancar.

"Untuk selanjutnya tersangka RF dibawa ke Gedung Bundar Kejaksaan Agung guna menunggu kedatangan penyidik dari Kejaksaan Tinggi Bengkulu," sambungnya.

Melalui program Tabur Kejaksaan, Jaksa Agung meminta jajarannya untuk memonitor dan segera menangkap buronan yang masih berkeliaran, guna dilakukan eksekusi demi kepastian hukum.

"Saya mengimbau kepada seluruh buronan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Kejaksaan RI, untuk segera menyerahkan diri dan mempertanggung-jawabkan perbuatannya karena tidak ada tempat bersembunyi yang aman," tegas Jaksa Agung.

BACA JUGA:Tak Kapok Bisnis Narkoba, Residivis Ini Kembali Ditangkap Polda Bengkulu

Sementara itu, Kasi Penkum Kejati Bengkulu Ristianti Andriani ketika dikonfirmasi membenarkan adanya tim tabur yang berhasil menangkap DPO Kejari Bengkulu.

Santi mengatakan saat ini tim intelejen dari Kejaksaan Tinggi Bengkulu telah berada di Jakarta dan akan terbang ke Bengkulu membawa tersangka RF.

"Iya benar, saat ini masih dalam perjalanan menuju Bengkulu," pungkas Santi. (Tri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: