Apakah Ada Angka Keberuntungan Menurut Islam? Ini Penjelasannya

 Apakah Ada Angka Keberuntungan Menurut Islam? Ini Penjelasannya

Mengutip buku Misteri Angka di Balik Al-Qur’an oleh Mohammad Sondan Arfando, angka-angka ganjil sangat disukai Allah.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Menurut beberapa kepercayaan, setiap angka memiliki arti yang berbeda-beda dan memberi pengaruh terhadap kehidupan manusia. Ada angka keberuntungan, ada pula angka yang diyakini membawa malapetaka.

Dalam kepercayaan feng shui, misalnya. Mengutip buku Angka dan Makna tulisan Timotius Tirsan, angka 1 dianggap sebagai keberuntungan yang bisa membawa rezeki. Lain dengan angka 3 yang disebut angka cekcok karena dipercaya sering menyebabkan perkelahian dan ketidakharmonisan.

BACA JUGA:Mau Transfer Saldo Gopay Ke BRI Maupun Sebaliknya, Mudah Kok Begini Cara Praktisnya

Selain itu, ada banyak mitos seputar angka 13 dan 4. Angka-angka ini dianggap membawa pengaruh negatif bagi kehidupan seseorang. Itulah mengapa banyak yang menghindari kedua angka tersebut.

Lalu, bagaimana dengan Islam memandang angka keberuntungan?Simak penjelasannya dalam artikel berikut.

Angka Keberuntungan Menurut Islam

Islam menentang segala bentuk takhayul dalam masyarakat, termasuk soal angka. Tidak ada angka keberuntungan ataupun pembawa sial dalam Islam.

Semua angka atau bilangan, genap maupun ganjil, itu baik dalam ajaran Islam. Sial atau beruntung juga tidak bisa ditentukan oleh sebuah angka. Jika seseorang mendapatkan keberuntungan, itu mutlak datang atas karunia Allah SWT.

BACA JUGA:Ini Dia 10 Istana Kerajaan yang Masih Berdiri Kokoh di Indonesia

“Maka kalau tidak ada karunia Allah dan rahmat-Nya atasmu, niscaya kamu tergolong orang yang rugi.” (QS. Al-Baqarah: 64)

Meski begitu, ada beberapa angka yang dianggap istimewa oleh umat Muslim. Apa saja?

1. Angka Ganjil

Mengutip buku Misteri Angka di Balik Al-Qur’an oleh Mohammad Sondan Arfando, angka-angka ganjil sangat disukai Allah. Ini terlihat dari nama-nama baik Allah atau Asmaul Husna yang terdiri dari 99 nama. Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda:

“DanAllah memiliki sembilan puluh sembilan nama seratus kurang satu, barang siapa menghitungnya (menghafal dan mentafakurinya) akan masuk surga. Dia itu witir (ganjil) dan menyukai yang ganjil.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: