Mayat di Bukit Hitam Berhasil Dievakuasi, Identitas Belum Diketahui

Mayat di Bukit Hitam Berhasil Dievakuasi, Identitas Belum Diketahui

Tim gabungan saat mengevakuasi mayat tanpa identitas yang ditemukan di kawasan Bukit Hitam TWA Bukit Kaba, Rabu (10/5/2023)-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM- Tim gabungan dari Polres Rejang Lebong, Kodim 0409/Rejang Lebong dan BKSDA Bengkulu berhasil mengevakuasi mayat yang sebelumnya ditemukan di Bukit Hitam.

Korban yang belum diketahui identitasnya tersebut saat ini sudah berada di RSUD Rejang Lebong. Korban berhasil ditemukan oleh tim gabungan sekitar pukul 13.00 WIB Rabu (10/5/2023) siang.

BACA JUGA:BREAKING NEWS! Ada Mayat di Bukit Hitam, Polisi Cek TKP

Setelah berhasil ditemukan, kemudian petugas melakukan olah TKP dan identifikasi terhadap korban. Setelah itu baru dilakukan evakuasi.

Setelah menempuh perjalanan beberapa jam, kemudian tim berhasil membawa korban tiba di kawasan Bukit Jipang sekitar pukul 17.30 WIB, kemudian korban langsung dibawa ke RSUD Rejang Lebong.

"Untuk korban sudah berhasil dievakuasi dan saat ini sudah di RSUD Curup," terang Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda T Tampubulon SIK MH melalui Kasi Humas, IPTU S Simanjuntak.

Hanya saja, untuk identitas korban belum diketahui. Karena di TKP petugas tak menemukan identitas korban.

BACA JUGA:Terlibat Curanmor, Mahasiswa asal Empat Lawang Ditembak

Disisi lain, Kasi Humas juga mengungkapkan lokasi ditemukannya korban bukan berada di wilayah hukum Polres Rejang Lebong melainkan di wilayah hukum Polres Kepahiang. TKP ditemukannya korban berada diwilayah Kepahiang setelah petugas dari BKSDA Bengkulu yang ikut dalam pencarian melakukan pengecekan koordinat.

Sebelumnya, Kasus temuan mayat kembali terjadi di kawasan Bukit Hitam. Temuan mayat kali ini ada di kawasan Bukit Biring yang berada di dalam Kawasan TWA Bukit Kaba.

Informasi adanya temuan mayat ini mereka terima pada Selasa (9/5/2025) malam dari dua orang warga Desa Bangun Jaya Kecamatan Kabawetan yang tengah mencari burung di kawasan tersebut.(ary)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: