Pengemudi PO SAN Asal Bengkulu Kritis Usai Ditabrak di Tol Japek

Pengemudi PO SAN Asal Bengkulu Kritis Usai Ditabrak di Tol Japek

Ist/BE - Tangkapan layar insiden kecelakaan bus PO SAN di Tol Japek, KM 50 Kerawang-(foto istimewa/bengkuluekspress.disway.id-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Salah seorang pengemudi PO SAN Asal Provinsi Bengkulu mengalami kritis usai ditabrak dari belakang oleh kendaraan roda empat jenis Toyota Yarisd dengan nomor polisi  B 1169 BZU, Rabu (19/4/2023).

Insiden kecelakaan ini bermula saat bus dari Bengkulu tujuan Bandung  sedang menepi di KM 50 Kerawang Tol Japek, sekira pukul 14.30 wib untuk mengecek ada kelainan di system suspensi belakang kiri.

Namun nahas, saat pengemudi tengah mengecek system suspensi di bagian belakang, tiba-tiba mobil Toyota Yaris yang dikendarai oleh M. Azhar Soni menabrak bus PO SAN dari belakang hingga mengenai pengemudi SAN.

Direktur Utama SAN, Kurnia Lesani Adnan mengatakan, saat ini pengemudi SAN tengah dirawat di rumah sakit dan kondisinya kritis.

BACA JUGA:Bus SAN Asal Bengkulu Tujuan Bandung Mengalami Kecelakaan di Tol, Begini Kondisi Penumpang

"Kondisi pengemudi PO SAN yang tertabrak saat ini dalam keadaan kritis dan dalam penanganan ICU Rumah Sakit Daerah Kerawang," sampainya pada bengkuluekspress.disway.id

Lebih lanjut, terkait insiden ini para penumpang dalam keadaan selamat dan tidak kurang apapun. Perjalanan menuju Bandung juga telah dilanjutkan dengan menggunakan bus SAN lainnya.

"Saat ini seluruh penumpang sudah melanjutkan perjalanan dengan bus PO SAN lainnya, dan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan sdh di bawa ke Satlantas setempat," kata Kurnia.

Sementara itu, atas insiden kecelakaan ini pula pihak manajemen PO SAN secara keseluruhan menyerahkan persoalan ini ke pihak berwajib. Seta konsen pada pengobatan dan penyembuhan pada pengemudi PO SAN yang menjadi korban.

BACA JUGA:5 Wilayah Ini Adakan Program Pemutihan Pajak Usai Lebaran

"Kami  management saat ini sedang fokus untuk kesembuhan pengemudi yang tertabrak dulu. Untuk kecelakaan kami serahkan ke pihak berwajib," pungkasnya. (Tri).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: