Motor Remaja Diangkut Polisi Saat Ngabuburit, Ini Penyebabnya

BENGKULUEKSPRESS.COM - Ada-ada saja hal yang dilakukan para remaja di Kota Bengkulu seraya menunggu adzan Maghrib. Namun untuk yang satu ini  tidak untuk di contoh, karena selain mengganggu ketertiban masyarakat juga membahayakan untuk dirinya sendiri.

Seperti yang dilakukan sekelompok remaja di Kawasan Selebar Kota Bengkulu. Sembari menunggu adzan Maghrib atau kerap disebut ngabuburit, para remaja ini melakukan aksi balap liar.

Hal ini pun membuat aparat kepolisian mengambil tindakan cepat yaitu dengan membubarkan aksi sekelompok remaja tersebut.

Disampaikan Kapolresta Bengkulu melalui Kabag Ops Polresta Bengkulu Kompol Jufri, dari aksi pembubaran ini ada dua kendaraan yang berhasil diamankan.

BACA JUGA:Terduga Pelaku Asusila Disabilitas Dilepas, Bibi Korban Datangi Polresta Bengkulu

BACA JUGA:Atensi Kapolresta Bengkulu Kepada Bawahannya Selama Ramadan, Waspada 3C

Kendaraan ini, sambungnya diduga melakukan aksi balap liar sehingga harus di amankan ke Polsek Selebar Polresta Bengkulu.

"Kita melakukan pembubaran balapan liar di kawasan  Betungan, Selebar Kota Bengkulu. Dari pembubaran itu kita amankan 2 kendaraan," kata Kompol Jufri, Selasa (28/3/2023).

Kompol Jufri juga menambahkan, saat ini pihaknya baik Polresta maupun Polsek dan jajaran tengah melakukan Ops Pekat Nala I tahun 2023.

Tujuan ops pekat ini tak lain untuk memberantas penyakit masyarakat yang saat ini masih kerap bersarang di masyarakat. Terlebih di bulan suci Ramadhan saat ini.

BACA JUGA:Nekat Mencuri Outdoor AC Sekolah, Mahasiswa di Bengkulu Diringkus Polisi

BACA JUGA:Operasi Nala I Tahun 2023, Polsek Gading Cempaka Sita Kendaraan Tanpa Surat

"Kita juga sedang melakukan ops pekat Nala ya. Operasi yang kita lakukan ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada umur muslim yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Serta mewujudkan Kamtibmas yang damai tanpa ada gangguan dan lainnya, " tutup Kompol Jufri. (Tri)

Sumber: