Tekan Inflasi, Tingkatkan Pembibitan Cabai dan Bawang

BENGKULUEKSPRESS.COM - Ditahun 2023 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara (BU)  tetap terus meningkatkan pembenihan bibit cabai sebagai upaya menekan tingginya komoditas harga cabai. Hal ini pun diakui langsung oleh Kepala DKP BU Heri Purnomo.

"Ya, sesuai dengan arahan pak Bupati, sebagai upaya meredam inflasi daerah, kita memperbanyak pembibitan cabai," kata Heri Purnomo.

Ditambahkannya, bahwa sebelumnya dalam satu tahun DKP BU dapat menanam 12 ribu bibit untuk 6 komoditas pangan termasuk cabai dengan 4 kali masa tanam dalam setahun dengan 2 green house. Akan tetapi untuk saat ini pihaknya lebih meningkatkan sebanyak 50 persen dari komoditi pangan lainnya.

Hal ini menjadi salah satu program yang digencarkan sebagai upaya meredam inflasi daerah sesuai dengan instruksi dan arahan Bupati. Apalagi saat ini akan memasuki Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN). 

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Tutup Lokalisasi di Ketahun

BACA JUGA:Diamankan Ratusan Personel Aparat Gabungan, Malam Puncak HUT Mukomuko Kondusif

"Allhamdulillah, dari hasil panen oleh setiap masyarakat atau kelompok tani baru baru ini, hal ini telah membantu inflasi harga cabai di pasaran. Dan kita rasa hal ini juga dapat membantu kenaikan harga menjelang HBKN nantinya,"terangnya.

Menurut Heri, selain meningkatkan pembenihan bibit cabai  sesuai dengan instruksi Bupati, pihaknya harus juga dapat melakukan swamsebada bawang merah. Karena memang salama ini bawang merah dipasok dari luar daerah. Maka dari itu di tahun ini dan sesuai arahan Bupati, pihaknya bersama pihak Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perternakan (DTPHP) telah mendirikan di dua lokasi yang berada di dua kecamatan, yakni Kecamatan Padang Jaya dan Giri Mulya.

"Ini tidak bisa hanya kita sendiri, sebab harus ada perhatian bersama. Kita yakin dengan apa yang kita lakukan ini, Kabupaten BU bisa berswasembada pangan kedepannya," pungkasnya.(127)

 

Sumber: