Rumah, Emas dan Uang Hangus Terbakar

NASAL, bengkuluekspress.com - Nasib malang menimpa Tarjani (80), warga Desa Trijaya Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur. Pasalnya, si jago merah melahap rumah milik petani tersebut, Kamis (27/5). Akibat kejadian ini korban tidak hanya kehilangan rumahnya, ia juga harus merelakan uang Rp 70 juta yang ditabungnya dan emas 40 gram ikut hangus terbakar.

“Dari hasil olah TKP, api itu diduga berasal bekas kayu bakar di dapur, dan dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Tapi karena musibah korban mengalami kerugian Rp 150 juta,” kata Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH melalui Kapolsek Nasal Iptu Danang Purwanto, Kamis (27/5).

Dikatakan Kapolsek, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Kejadian itu bermula saat pemilik rumah yang waktu itu diduga sedang tidur di dalam rumah semi permanen ukuran 8 x 12 itu. Nah sekira pukul 10.00 WIB tetangga korban bernama Siti, melihat api di arah dapur rumah milik korban Tarjani dan berteriak kepada warga seputar untuk meminta bantuan pertolongan memadamkan api tersebut, dan mengeluarkan korban Tarjani, dari rumah. Korban sendiri tidak mengetahui dari mana adanya api. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun barang-barang korban tidak dapat diselamatkan warga mengingat api sudah sangat besar dan api dapat dipadamkan oleh warga sekitar pukul 11.00 WIB.

“Untuk barang yang ikut terbakar itu kopi 1 ton, emas 40 gram dan uang tunai Rp. 70 juta. Dengan kejadian ini kita minta kepada warga agar lebih hati-hati,” imbau Kapolsek.

Sementara itu, Camat Nasal, Sirajudin Aksa MTPd yang mendengar berita kebakaran itu langsung mengunjungi lokasi kebakaran itu. Dalam kunjunganya itu, Camat menyampaikan keprihatinannya terkait dengan musibah yang terjadi. Selain itu ia juga berpesan kepala seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa waspada terhadap musibah kebakaran.

“Untuk barang-barang termasuk uang tabungan korban juga ikut terbakar. Dengan kejadian ini kita imbau masyarakat agar waspada terhadap segala hal yang dapat menimbulkan musibah kebakaran, sehingga musibah seperti ini tidak terjadi lagi,” imbau Camat. (618)

Sumber: