Waspada Pencatutan Nama Pejabat TNI-Polri di Rejang Lebong

CURUP,bengkuluekspress.com- Kapolres Rejang Lebong, AKBP Puji Prayitno SIK MH meminta masyarakat untuk mewaspadai pencatutan nama pejabat TNI dan Polri di Kabupaten Rejang Lebong. Hal tersebut setelah ada warga yang menjadi korban pencatutan nama Komandan Brigif 8/Garuda Cakti yang baru diresmikan beberapa waktu lalu. \"Saya minta masyarakat jangan percaya bila ada yang mengaku pejabat dari TNI dan Polri dan meminta sejumlah uang untuk keperluan tertentu. Karena saya pastikan itu bukan dilakukan pejabat yang bersangkutan, namun oleh oknum yang tak bertanggungjawab,\" pesan Kapolres.

Dijelaskan Kapolres, untuk pencatutan Komandan Brigif 8/GC, Letkol Inf Andar Dodianto Panggabean korbannya merupakan warga Kabupaten Rejang Lebong. Dalam aksi penipuan dengan mencatut nama Dan Birigif 8/GC tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 10 juta. \"Modusnya yaitu berpura-pura menjadi Letkol Andar, kemudian meminta sejumlah uang untuk sejumlah keperluannya karena baru bertugas di Kabupaten Rejang Lebong, karena merasa dekat dan korban langsung mentransfer saja uang yang diminta,\" paparnya.

Atas kejadian tersebut, Kapolres berharap, masyarakat Rejang Lebong untuk berhati-hati dan tidak percaya bila ada pelaku penipuan yang menelpon dan mengaku pejabat TNI-Polri kemudian meminta sejumlah uang untuk keperluan mereka. Terlebih lagi menurut Kapolres saat ini ada dua pejabat TNI yang baru di Rejang Lebong yaitu Komandan Berigif 8/GC dan Dandim 0409/Rejang Lebong, Letkol CZI Trisnu Novawan SSos MTr(Han) MSi. Karena menurut Kapolres para pelaku penipuan dengan cara mencatut nama pejabat tersebut kerap beraksi saat ada pergantian pejabat baik dilingkungan TNI maupun Polri. \"Karena saat ini Dan Brigif, Dandim juga baru, masyarakat harus hati-hati jangan sampai menjadi korban penipuan selanjutnya,\" pesan Kapolres.(251)

Sumber: