Jelang Puasa, Harga Bahan Pokok di Kaur Naik

Jelang Puasa, Harga Bahan Pokok di Kaur Naik

BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Menjelang masuk bulan suci Ramadhan tahun 2021 ini, sebagian harga bahan pokok di Pasar Tradisional Kabupaten Kaur terpantau mulai merangkak naik. Dimana harga bahan pokok yang mengalami lonjakan tersebut diantaranya harga bawang merah, cabai, ayam potong, terigu, minyak goreng, gula dan lainnya.

“Harga bahan pokok jelang puasa atau lebaran pasti naik karena permintaan besar pasti harga naik. Biasanya terjadi kenaikan tinggi itu satu minggu jelang puasa,”ujar Tuti (34), salah satu pedagang ayam potong di Pasar Inpres kepada BE, Minggu (21/3).

Dari pantuan wartawan BE di Pasar Inpres Kota Bintuhan Kecamatan Kaur Selatan Minggu (21/3) menyebutkan, harga barang kebutuhan pokok yang beranjak naik itu diantaranya ayam potong dari semua Rp 35 ribu menjadi Rp 40 ribu perkilo, cabai merah dari Rp 40 ribu menjadi Rp 45 perkilo, bawang merah dari Rp 36 ribu menjadi Rp 40 ribu perkilo, minyak goreng mrek bimoli dari Rp 14 ribu menjadi Rp 15 ribu perkilo, gula pasar dari Rp 12 ribu menjadi Rp 12,500 perkilonya.

“Naik ini belum terlalu tinggi dan naik sekitar Rp 2 ribu hingga lima ribu dan yang paling tinggi naiknya itu cabai merah dari Rp 40 ribu menjadi Rp 45 ribu,” ujarnya.

Hal senada juga diakui Ida (42), pedagang cabai dipasar Inpres. Ia mengakui jika jelang puasa harga kebutuhan pokok mulai merangkak naik adalah suatu kebiasaan yang terjadi setiap tahunnya. Seperti harga daging ayam selama seminggu terakhir naik cukup signifikanyang sebelumnya dari 38 ribu per kilogram menjadi Rp 40 ribu per kilo, cabai merah dari Rp 40 ribu menjadi Rp 45 ribu perkilonya.

“Harga kebutuhan naik ini sudah biasa setiap jelang puasa dan yang sudah terasa kenaikan ini Cabai merah dan ayam potong,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Diskoperindag dan UKM Kaur Agusman Efendi SE MSi membenarkan jika beberapa pekan terakhir ini harga beberapa komoditas kebutuhan pokok di Kaur mulai merangkak naik. Rata-rata harga sembako dan barang strategis di Kabupaten Kaur, sejauh ini untuk ketersediaan stok masih mencukupi.

“Kenaikan harga sejauh ini masih dalam batas wajar. Pemerintah Kabupaten Kaur akan terus memantau perkembangannya. Jika memang diperlukan akan digelar operasi pasar jelang puasa ini,” tandasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: