Dukun Bantu Cari Korban Tenggelam

KOTA BINTUHAN, BE- Hingga dua hari ini tubuh korban Supriadi (37), warga Desa Air Pahlawan Kabupaten Kaur yang tenggelam di Sungai Nasal tepatnya di kawasan Tebing Petai Desa Muara Dua belum juga ditembukan.

Hal ini membuat pihak keluarga dan warga Desa Air Pahawan dan meminta bantuan \"orang pintar\" atau dukun untuk mengetahui jasad korban. \"Sesuai informasi memang pencarian terus dilakukan oleh warga sebanyak 50 orang, ditambah dengan orang pintar untuk memberikan tanda-tanda keberadaan jasad korban,\" ujar Kapolres AKBP Andi Kirnanda SH MH melalui Kapolsek Nasal AKP Iskandar SH, kemarin.

Dijelaskannya, meski di sekitar TKP Tebing Petai arus sungai cukup deras, sebagian warga masih melakukan penyelaman di lokasi tersebut.  Karena kemungkinan besar jasad Supridai masih di lokasi karena mesin chinsaw yang dibawanya juga belum ditemukan. \"Beberapa kali dilakukan penyelaman belum juga ada tanda-tanda ditemukan, namun hal ini warga tidak putus asa melakukan penyelaman,\" ujar Kapolsek.

Selain penyelaman, pencarian juga dilakukan dengan menyusuri sungai hingga ke laut. Namun hasilnya hingga kemarin masih nihi. \"Dugaan kita sebenarnya jasad itu tidak hanyut ke laut. Namun karena dua hari ini hujan lebat bisa saja hal itu terjadi,\" demikian Kapolsek.

Sekedar mengingatkan, sebelumnya Supriadi jatuh terperosok ke Sungai Nasal saat menyeberangi sungai itu. Dia kemudian tenggelam dan tidak muncul ke permukaan. Diduga tubuh korban keberatan karena membawa chinsaw dengan cara diikatkan ke tubuhnya.(823)

Sumber: