Ikuti Langkah Pertolongan Pertama Patah Tulang Ini

Ikuti Langkah Pertolongan Pertama Patah Tulang Ini

BENGKULU, BE – Kecelakaan kerja, Kondisi lantai licin, dan kegiatan sehari hari lainnya berpotensi mengakibatkan orang jatuh hingga mengalami Patah tulang. Seringkali penanganan yang salah mengakibatkan cedera menjadi semakin parah dan berkepanjangan. Dengan mengetahui pertolongan pertama pada patah tulang, akan meminimalisir terjadinya hal hal yang tidak diinginkan. Dwike Anggun Oktavia, A.Md.Keb, Salah satu tenaga medis di Rumah Sakit DKT Bengkulu saat ditemui BE Rabu (04/11) menuturkan, “Masyarakat dimulai dari anggota keluarga harus siap siaga ketika menemui kondisi ini, agar tidak salah penanganan.” Langkah pertama yang dilakukan ketika ada kejadian Patah Tulang kategori ringan di sekitar kita ialah melakukan penilaian secara penglihatan lalu meminimalisir gerakan tubuh korban. “Pada patah tulang telah langsung mudah dipastikan hanya dengan penglihatan. Langkah pertama meminimalisir gerakan korban,” ujarnya. Selanjutnya, memberikan bidai atau penyangga pada bagian tulang yang patah, memasang penyangga yaitu menggunakan objek yang lurus dan keras, baik majalah yang berlapis ataupun kayu lurus, lalu diikatkan sehingga sendi dan patahan tulang tidak bisa dibengkokkan lagi. \'\'Banyak orang yang takut untuk melakukan hal ini, karena disangka akan menyakiti korban, padahal langkah yang satu ini bisa meredam guncangan dari tulang yang patah,” ungkapnya. Tetapi jika ditemukan patah tulang menengah pada bagian leher, punggung atau rusuk dan disertai pingsan, tidak bernapas dan lainnya maka diharuskan kehati hatian agar tidak mengenai organ dalam yang vital, sembari menunggu bantuan medis yang datang.“ Menghindarkan gerakan dan posisi korban yang bisa menyebabkan patahan tulang atau cedera mengenai bagian di dalam tubuh lainnya, leher yang dekat dengan saraf saraf, lalu punggung atau rusuk yang bisa saja bersentuhan langsung dengan jantung dan paru paru. Sedangkan, patah tulang yang sifatnya berat yaitu patah tulang disertai dengan luka yang menembus kulit. “Perlu upaya upaya tambahan yaitu memastikan luka bersih dari hal hal yang mengakibatkan terjadinya infeksi, dan harus segera dilakukan penanganan medis secepatnya,” tutupnya. (Mg2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: