Portal Jalan Dibuka, Kendaraan PT ABS Tetap Dilarang Masuk

Portal Jalan Dibuka, Kendaraan PT ABS Tetap Dilarang Masuk

ULU MANNA, bengkuluekspress.com - Setelah sebelumnya sempat memasang portal jalan sentra produksi, sebagai bentuk kekecewaan warga kepada PT Agro Bengkulu Selatan (BS) karena tidak memperbaiki jalan yang rusak. Namun kemarin warga membuka portal tersebut. Sehingga kendaraan warga yang mau ke tempat usahanya bisa melintas.

\"Hari ini (kemarin red) dua titik portal kami buka, hanya khusus untuk kendaraan warga, kendaraan PT dilarang masuk,\" kata Adit, perwakilan warga Desa Bandar Agung.

Dikatakan Adit, warga sebelumnya memasang tiga titik portal yakni di pangkal, di tengah dan di ujung jalan. Selasa (27/10) dua titik dibuka yakni dipangkal dan ditengah. Sedangkan diujung belum dibuka. Sebab itu khusus ke lokasi perkebunan PT ABS, sehingga portal ke PT baru akan dibuka setelah pihak PT memperbaiki jalan.

\"Sebelum jalan diperbaiki, portal ke PT tidak akan kami buka, portal yang kami buka itu agar kendaraan warga bisa melintas,\" ujarnya.

Dijelaskan Adit, sejak PT ABS membuka perkebunan kelapa sawit di daerah tersebut 7 tahun lalu, bahkan saat ini kebun sawit PT ABS sudah seluas 400 hektar. Namun pihak PT ABS kurang memperdulikan jalan. Sebab kondisi jalam yang rusak dan berlubang akibat dilalui kendaraan PT ABS tidak diperbaiki. Hal itu membuat masyarakat kesal hingga melakukan penutupan jalan. Bahkan pihak PT selalu berjanji akan memperbaikinya. Akan tetapi hingga saat ini belum juga diperbaiki.

\"Sebelum menemukan kesepakatan jalan akan tetap ditutup untuk kendaraan PT ABS, Karena selama ini pihak PT acuh terhadap jalan desa kami ini, \' tandas Adit.

Pimpinan PT ABS Popio menyampaikan permohonan maaf atas ketidak nyamanan masyarakat Desa Bandar Agung, bahkan dirinya siap mengakomodir keinginan masyarakat tersebut. Dirinya meminta waktu kepada warga, sebab dirinya mengaku baru 3 bulan menjabat pimpinan PT ABS.

\"Tolong beri kami kesempatan sekali lagi, saya baru di sini, jika ada permasalahan dengan pimpinan sebelumnya kami mohon maaf, apa yang menjadi keinginan warga akan kami usahakan untuk kami penuhi, saya berharap masalah ini bisa kita selesaikan dengan baik,\" ujar Popio. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: