Rencana Pengadaan Lampu Jalan di Kota Bengkulu Terancam Batal
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Rencana pemerintah Kota Bengkulu untuk pengadaan lampu jalan di 2020 terancam batal. Pasalnya pada mata anggaran yang bersumber dari pinjaman BJB yang baru pada APBDP 2020, hanya diusulkan sekitar Rp 200 miliar yang dianggarkan untuk perbaikan dan peningkatan jalan di Dinas PUPR Kota Bengkulu. Hal tersebut diungkapkan anggota Banggar DPRD Kota Bengkulu Ariyono Gumay, Senin (28/09). \"Kalau pinjaman yang lama itu Rp 250 miliar yang dianggarkan Rp 100 miliar untuk lampu jalan dan Rp 150 miliar untuk perbaikan jalan. Kalau usulan pinjaman yang baru di APBDP itu Rp 200 miliar yang dianggarkan untuk perbaikan dan peningkatan jalan, tidak ada mata anggaran untuk lampu jalan,\" jelas Ariyono. Jika usulan pinjaman BJB tersebut dicairkan seluruhnya pada tahun ini, lanjut Ariyono, pihaknya tetap akan menindaklanjuti jika terdapat silpa hingga 2021. Namun jika pada 2020 ini pinjaman tersebut tak kunjung dicairkan, pihaknya akan mempertimbangkan untuk meminjam kembali karena menimbulkan sisa 2 tahun masa jabatan yang akan membebani APBD Rp 80 miliar untuk pembayaran pokok dan bunga. Sementara itu, Penjabat Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi saat dikonfirmasi terkait hal tersebut menjelaskan untuk pengadaan lampu jalan masih menyesuaikan anggaran SDM pusat karena mendapat bantuan dari SDM pusat. Ia mengatakan akan memfokuskan ke pembangunan jalan karena banyak yang lebih memilih untuk pembangunan jalan. \"Masih banyak rakyat yang ketika ditanya pilih jalan atau lampu, mereka banyak pilih jalan. Karena banyak perumahan baru yang dibangun dan membutuhkan jalan. Jadi kita fokuskan dulu ke jalan,\" kata Dedy. (Imn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: