Disperindag Rejang Lebong Tera Ulang Tiga SPBU

Disperindag Rejang Lebong Tera Ulang Tiga SPBU

CURUP, bengkuluekspress.com - Guna memastikan bahwa alat ukur yang digunakan oleh tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Rejang Lebong memenuhi standar. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong telah melakukan tera ulang terhadap tiga SPBU di Kabupaten Rejang Lebong. \"Untuk memastikan takaran tiga SPBU di Kabupaten Rejang Lebong ini sesuai, kita telah melakukan tera ulang,\" terang Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Rejang Lebong, Sukrial.

Tiga SPBU yang ditera ulang tersebut adalah SPBU Simpang Korem yang ada di Kecamatan Curup Selatan, SPBU Simpang Nangka yang ada di Kecamatan Selupu Rejang dan SPBU Tanjung Sanai yang ada di Kecamatan Padang Ulak Tanding. Pelaksanaan tera ulang tersebut dilakukan oleh seksi kemetrologian Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Rejang Lebong. \"Dari tera ulang yang kita lakukan, semua alat ukur ditiga SPBU tersebut masih memenuhi standar semua,\" tambahnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, selain melakukan tera ulang terhadap tiga SPBU di Kabupaten Rejang Lebong, pihaknya juga melakukan tera ulang terhadap timbangan para pedagang di Pasar Atas Kota Curup dengan jumlah alat ukur yang sudah ditera sebanyak 177 unit yang terdiri dari timbangan pegas 72 unit, timbangan sentisimal 6 unit, timbangan bobot ingsut 2 unit, takaran kering 16 unit, neraca 1 unit, anak timbangan 1 unit dan timbangan plastik 79 unit. \"Tera ulang ini kita lakukan untuk memastikan bahwa alat ukur yang digunakan memenuhi standar serta untuk untuk melindungi baik pedagang maupun konsumen dari kerugian karena tidak pasnya alat ukur,\" tambah Sukrial.

Dijelaskan Sukrial, saat ini pelaksanaan tera ulang massal masih mereka hentikan karena pandemi Covid-19. Namun mereka masih melayani permintaan tera ulang timbangan atau alat ukur di kantor Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Rejang Lebong. Pelayanan tera ulang tersebut mereka berikan secara gratis.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: