Rampas HP, Residivis Dibekuk Polres BS
PASAR MANNA, bengkuluekspress.com - Fr ( 23) seorang residivis harus kembali mendekam dalam sel. Pasalnya warga Kelurahan Gunung Mesir, Pasar Manna tersebut merampas satu unit HP milik Fitro Alnando (18) warga jalan Datuk Marus, Belakang Gedung Pasar Manna. Tidak hanya dirinya, temannya An (18) juga warga Kelurahan Gunung Mesir juga dibekuk. Sebab saat pemerasan tersebut, mereka lakukan bersama-sama dengan satu orang teman mereka lagi yang saat ini masih dalam pencarian.
Kapolres Bengkulu Selatan (BS), AKBP Deddy Nata SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Rahmat Hadi Fitrianto SH SIK mengatakan, Fr dan An dibekuk, Senin (14/9) sore menjelang magrib.
\"Kedua pelaku kami bekuk di rumahnya masing-masing dan satu pelaku lainnya masih dalam pencarian,\" katanya.
Dijelaskan Rahmat Hadi, sebelumnya, korban mengaku pada Senin (14/9) dini hari sekitar pukul 00:30 wib sedang nongkrong bersama 5 temannya di Jl Oprt Galip, Belakang Gedung, Pasar Manna tepatnya depan SMP Pertiwi.
Tiba-tiba datang tiga orang laki - laki. Ke-3 pria tersebut menghampiri korban yang sedang duduk di persimpangan depan SMP Pertiwi, Belakang Gedung, Pasar Manna bersama teman-temannya. Melihat hal tersebut, tiga rekannya langsung kabur. Sebab salah satu dari pelaku langsung mengarahkan senjata tajam jenis pisau lipat ke arah korban. Kemudian 3 pelaku merampas handphone pelapor dengan paksa dengan cara salah satu terlapor yak Fr memukul pelapor menggunakan botol di bagian punggung dan kepala korban serta 2 orang pelaku lainnya memukul dengan tangan kosong. Setelah berhasil merampas HP korban yakni OPPO F1 S Warna Putih , ketiga pelaku langsung kabur menggunakan satu unit Motor Yamaha Mio Soul. Atas kejadian tersebur korban mengalami kerugian sekitar Rp 1 juta.
Setelah menerima laporan tersebut, sambung Rahmat, anggotanya langsung bergerak memburu para pelaku, hingga akhirnya Senin sore mereka diketahui berada di rumahnya masing-masing. Sehingga anggotanya langsung meluncur ke rumah pelaku dan dua orang berhasil dibekuk dan satu orang lagi sudah menghilang.
\"Saat ini kedua pelaku sedang dalam pemeriksaan dan satu orang lagi masih kami buru,\" terang Rahmat Hadi. (asri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: