3 Remaja Lembak, Terlibat di 11 TKP

3 Remaja Lembak, Terlibat di 11 TKP

\"tersanka\"CURUP, BE - Penyidik Polres Rejang Lebong (RL) terus melakukan pemeriksaan intensif terhadap 3 oknum remaja yang diduga terlibat dalam sejumlah aksi perampokan di jalan lintas Curup-Lubuklinggau. Meski terbilang masih sangat muda, Ansori (20) dan Andika (17) warga Desa Air Rusa, serta Ulil (14) warga Desa Kampung Jeruk yang masih berstatus sebagai pelajar kelas 1 SMP di Desa Apur, diduga terlibat di sejumlah tempat kejadian perkara (TKP) perampokan.

\"Pengakuan salah satu dari mereka, sudah beraksi di 11 TKP, namun itu baru pengakuan, karena kita masih memeriksa sejumlah laporan perampokan yang masuk, dan berharap masyarakat yang merasa pernah menjadi korban dan mengenali wajah para remaja tersebut bisa melapor ke Mapolres RL,\" tegas Kapolres RL AKBP Edi Suroso, SH kepada Bengkulu Ekspress, Rabu (20/2).

Ketiga oknum remaja tersebut, sambung Kapolres, tetap harus menjalani proses hukum atas kepemilikan senjata tajam yang diduga akan dipergunakan untuk aksi kejahatan.

\"Kepemilikan senjata tajam ini bukan kasus biasa, meski mereka masih terbilang cukup muda. Kami juga akan terus melakukan pengembangan terkait penangkapan 3 remaja tersebut,\" ujar Kapolres.

Diberitakan sebelumnya, jajaran Kodim 0409 Rejang Lebong dan Polres Rejang Lebong sekitar pukul 16.00 WIB Selasa (19/2) mengamankan 3 remaja bersama 3 senjata tajam jenis pisau, serta motor jenis Yamaha Vision warna merah dengan nomor polisi diduga palsu.

Bahkan motor tidak memiliki nomor mesin dan nomor rangka, di Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sindang Kelingi. Penangkapan bermula dari informasi yang diterima anggota Polsek Sindang Kelingi dan anggota Koramil Padang Ulak Tanding, terkait aksi perampokan di jalan lintas Curup-Lubuklinggau.

Mendapatkan informasi dari warga, terkait aktifitas tiga kendaraan yang ditunggangi 7 orang, tengah mengejar seorang perempuan yang melintas di jalan Curup-Lubuklinggau, personil TNI dan polri  anggota langsung bergerak mengepung pelaku. Hanya saja, aparat penegak hukum itu hanya berhasil mengamankan ketiga remaja, yang mengemudikan motor Vision Merah, serta pisau di pinggang.

Sedangkan empat orang pelaku lain berhasil melarikan diri dari kejaran polisi. \"Kita sangat mengapresiasi dukungan masyarakat, yang berani memberikan informasi,\" tegasnya.

Di bagian lain Dandim 0409 RL Letkol Inf Yanto Kusno Hendarto terkait aktivitas perampokan di jalan lintas Curup-Lubuklinggau kepada Bengkulu Ekspress menjelaskan, setidaknya ada dua TKP klasik yang kerap dijadikan lokasi eksekusi perempokan, diantaranya sawagan Desa Cahaya Negeri dan jembatan Dua Desa Simpang Beliti.

\"Target mereka perempuan yang mengemudikan motor, laki-laki yang membonceng perempuan, kendaraan bermotor dengan plat nomor luar yang dikemudikan seorang diri. Karena itu kita minta warga lebih waspada lagi,\" pinta Dandim. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: