DBD Serang Warga

BINTUHAN,BE- Warga yang terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali bertambah. Penyakit yang dibawa oleh nyamuk Aegis Aegipty menyerang Tarmizi (70) warga Desa Sinar Pagi Kecamatan Kaur Selatan. Korban yang kondisinya cukup parah langsung dibawa ke Rumah sakit Tiara Sella Kota Bengkulu untuk mendapatkan perawatan.

Sebelumnya juga banyak warga yang terkena malaria dan BDB, namun warga langsung berobat, walapun dinyatakan sembuh tetapi DBD akan menyerang terutama Desa Sinar Pagi, Pasar Palembang, Pasar Baru dan Pasar Lama. Rata-rata desa tersebut rawan akan DBD.

\"Untuk mencegah terjadi serangan serupa terhadap warga lain, Dinas Kesehatan Kaur melakukan pengasapan (fogging) di rumah korban dan lingkungan sekitar. Petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan fogging terhadap Fogging ini dilakukan untuk mengusir dan membunuh jentik nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD agar tidak berkembang biak,\" ujar Kadinkes Kaur dr Marlena didampingi Kabid P2P/PL Fauzi Razak SKM, kemarin.

Dikatakanya, selain rumah korban, fogging juga dilakukan di seluruh rumah di Desa Sinar Pagi dan sebagian menyebar di Desa Sekunyit Kaur Selatan. Mengingat sesuai catatan Dinkes kemungkinan  ada sekitar 20 warga terserang DBD, namun sebagian ada yang sudah sembuh ada juga yang mengalami pemulihan.

\"Setiap laporan yang kami terima kami langsung melakukan foging.  Namun untuk pencegahannya masyarakat untuk selalu menjaga  kebersihan lingkungan sekitarnya,\" jelasnya.

Disisi lain, dari 15 kecamatan kaur selatan paling rentan terserang DBD, hal ini diakibatkan padatanya jumlah penduduk juga budaya gotong royong sudah hilang. Jika diterapkan gotong royong khususnya pembersihan siring dan drainase, maka jentik nyamuk akan sulit berkembang.

\"Kenyataanya saat ini Kaur selatan  semakin terus bertambah penderitanya, selain pencegahan pihaknya meminta warga jika tidur untuk menggunakan kelambu, karena ini  jalan satu-satunya pencegahan,\' jelasnya.(823)

Sumber: