SDN 62 Siap Dibangun

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Janji Pemerintah Kota Bengkulu membangun gedung baru SDN 62 bakal direalisasikan pada 2020. Saat ini Pemkot melalui Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan M Dani telah selesai melakukan transaksi jual beli lahan baru seluas 7.951 meter di Jalan Merawan Raya Sawah Lebar.

\"Untuk lahan baru sudah dilakukan pelepasan oleh pemiliknya total Rp 2,5 milyar,\" kata M Dani, kemarin (21/12).

Dani mengaku surat menyurat/ sertifikat lahan tersebut sudah dimiliki dan sedang dilakukan proses balik nama menjadi milik pemda kota. \"Surat-surat ini akan kita serahkan ke Dinas Pendidikan berupa foto copy sertifikat dulu, karena proses balik nama butuh waktu dan melalui notaris, yang jelas sudah dibeli,\" bebernya.

Sertifikat lahan tersebut akan menjadi syarat utama Pemkot untuk mendapatkan bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui APBN 2020 sebesar Rp 1,6 milyar yang dipergunakan untuk pembangunan fisik gedung sekolah. \"Secepatnya kami koordinasi dengan Dikbud kota, agar bantuan itu bisa disalurkan,\" ungkapnya.

Sementara itu, Walikota Helmi Hasan SE menambahkan selama ini Pemkot sudah berupaya agar gedung sekolah yang baru tersebut bisa segera dibangun, dan dengan selesainya proses pembelian lahan maka impian untuk membangun SDN 62 baru akan segera terwujud. \"Lahannya sudah dibeli sehingga ada kepastian bawasannya lahan itu betul-betul telah dibeli pemerintah, sehingga tahap ini clear,\" ujar Helmi.

Meski dokumen legalitas pembelian tanah sudah didapatkan, pihaknya juga tetap berusaha untuk mengajukan bantuan yang dijanjikan oleh Kemendikbud tersebut. Dia mengharapkan doa dan dukungan masyarakat Kota Bengkulu agar proses ini dapat dilancarkan dan segera mendapatkan kepastian terkait bantuan tersebut. \"Untuk pembangunannya pemerintah lagi berusaha, meyakinkan pemerintah pusat yang dulu pernah dijanjikan juga, maka mudah-mudahan 2020 ini akan kita bangun SDN 62,\" jelasnya.

Anggota Komisi I DPRD Kota Bengkulu Iswandi Ruslan SSos meminta agar pemkot bisa bergerak cepat untuk mendapatkan kepastian bantuan Kementerian itu. Sehingga, 2020 mendatang tidak merealisasikan sesuai dengan konsep yang sudah disepakati. \"Kita berharap agar proses pembangunan SDN 62 ini tidak ada kendala dan bantuan segera dikucurkan,\" imbuh Iswandi. Dikarenakan Komisi I juga membidangi tentang aset daerah maka pihaknya akan ikut mengawal pembangunan SDN 62 tersebut. (805)

Sumber: