DPMPTSP Kota Luncurkan Aplikasi Sipid
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bengkulu, beberapa waktu lalu menggelar sosialisasi pengembangan sistem informasi penanaman modal atau aplikasi sipid, untuk mempromosikan investasi yang efektif.
Kepala Dinas PMPTSP Kota Bengkulu Toni Harisman mengatakan, dengan adanya aplikasi sipid ini nantinya bisa berfungsi sebagai sarana untuk menyediakan informasi menggenai investasi daerah, mempermudahkan calon investor untuk mengakses jenis-jenis investasi, baik dari dalam negeri maupun sampai keluar negeri.
\"Aplikasi sipid ini dapat di input secara nasional, sehingga para investor bisa mengetahui investasi apa yang ada dan baik,\" ucapnya, kemarin (3/12).
Ia menjelaskan, cara kerja dari aplikasi sipid tersebut adalah untuk memantau seluruh investasi dan penanaman modal yang akan berlangsung nantinya dan aplikasi tersebut langsung di kelolah oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal. \"Yang menguntungkan dari aplikasi sipid ini kemudahan dan efektifitas dari sisi waktu, karena para investor hanya cukup melihat investasi dan penamanan modal melalui aplikasi ini, tidak mesti harus turun langsung,\" jelasnya.
Selain itu, Toni Harisman menggatakan, dalam sosialisasi pengembangan aplikasi sipid ini, pihaknya pun sengaja menggundang kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) yang ada di kabupaten dan kota, untuk mengumpulkan data yang kemudian data tersebut dihimpun dalam aplikasi sipid sehingga nantinya dapat di imput secara nasional. \"Beberapa UPTD kita hadirkan, agar mereka dapat bekerja sama serta para UPTD tersebut bisa memahami cara kerja dan penggunaan aplikasi sipid tersebut,\" ucapnya.
Ia berharap, aplikasi sipid tersebut dapat berjalan dengan harapan agar makin banyak para investor yang melakukan investasi atau penanaman modal di Bengkulu ini baik di kota maupun didaerah nantinya terutama untuk tahun 2020. \"Semoga di 2020 mendatang melalui aplikasi sipid ini, peningkatan investor semakin berkembang pesat, agar Bengkulu semakin maju,\" tutupnya. (529)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: