33 Unit Toyota Dikirim Via Laut
BENGKULU, BE - Pengusaha semakin meminati angkutan melalui jalur laut. membaiknya kondisi pelabuhan, PT. Palayanan Haluan Segara Lines berkerjasama dengan PT. Karya Putra Loka Tirta melakukan pengiriman 33 unit mobil jenis Toyota melalui pelabuhan Laut Pulau Baai Bengkulu.
\"Ini pertama kalinya pengiriman barang melalui laut dan dikirim sebanyak 33 unit mobil jenis Toyota dari Agung Automall, yang sebelumnya dilakukan melalui darat,\" kata Kepala Cabang PT. Palayanan Haluan Segara Lines Edy Haryanto SP,MM, Jumat (15/2).
Menurut Edy selama ini pengiriman barang melalui jalur laut belum banyak dikenal oleh pengusaha dan masyarakat Bengkulu karena memang terkendala oleh dangkalnya jalur masuk dermaga. Dengan membaiknya alur serta ketersediaan Dermaga bisa disandari oleh kapal-kapal kargo. \"Kami sebagai agen pengiriman barang melalui laut terus mempromosikan untuk melakukan pengiriman barang dengan menggunakan jalur laut karena lebih efektif dan lebih efisien,\" jelasnya.
Pihaknya akan terus mempromosikan kepada masyarakat dan pengusaha yang ada di Provinsi Bengkulu untuk melakukan pengiriman barang melalui jalur laut, dan sekaligus menghidupkan geliat ekonomi masyarakat sekitar pelabuhan. Sebagai negara Maritim seharusnya pengusaha lebih mengutamakan jalur laut, karena risiko kerusakan barang yang dikirimkan kecil dan lebih efektif. \"Kami akan usahakan terus untuk mempromosikan jalur laut Bengkulu ini,\" katanya.
Sementara itu Operation Manager PT. Karya Putra Lokatirta yang berpusat di Jakarta, Hendra Chaniadi mengatakan, ini adalah kali pertamanya menginjakkan kakinya ke Bengkulu untuk melakukan pengiriman barang. \"Perusahaan kami bergerak dalam jasa pengiriman barang melalui jalur laut, dan ini adalah kali pertama kami di Bengkulu sebelumnya singgah di Padang dan baru mampir ke Bengkulu,\" ujarnya.
Setelah melihat secara dekat pelabuhan pulau Baai Bengkulu ini diprediksikan kedepan bakal bagus perkembangannya pasalnya selama ini bisa saja belum tergarap secara maksimal. \"Pada pengiriman perdana ini baru dari Agung Automall, kedepannya bisa saja akan berkembang pada perusahaan-perusahaan yang lainnya,\" lanjutnya.
Dijelaskannya berdasarkan perhitungannya biaya pengiriman barang melalui laut ini jelas lebih murah jika dibandingkan dengan biaya melakukan pengiriman barang melalui jalur darat pasalnya.
\"Misalnya untuk barang per unit barang melalui darat bisa sampai diatas Rp 4 juta, belum lagi macet, jalan berlobang, dan risiko keamanan yang lainnya, sementara jika melalui pelabuhan laut hanya menghabiskan biaya Rp. 3,5 juta dengan risiko kerusakan barang yang kecil sebab hanya dari showroom ke kapal, lalu dari kapal ke showroom, apalagi dengan kapasitas kapal yang sanggup mengangkut kendaraan R4 sebanyak 600 unit, jadi lebih efektif dan barang yang dikirim akan lebih banyak,\" jelasnya.
Jelas akan lebih menguntungkan dari sisi waktu jarak antara Kota Bengkulu dan Jakarta hanya ditempuh dalam 33 jam, sedangkan dari darat bisa lebih lama lagi, dan tidak ada resiko kerusakan barang dijalan.
\"Kami menyediakan jasa pengiriman ini untuk melakukan layanan yang maksimal kepada masyarakat apalagi kami melihat perkembangan otomotif di Bengkulu sangat baik, sehingga masyarakat yang ingin beli mobil itu benar-benar dalam kondisi yang baru,\" ujarnya sembari mengatakan jika PT. Karya Putra Lokatirta hanya melayani pengiriman barang khusus kendaraan roda empat.
Sementara itu Nahkoda Kapal Harmoni Mas II, Capt. Bahrun M, Mar menyatakan telah 28 tahun mengarungi samudra dari Sabang sampai Merauke namun untuk singgah dan berlabuh di Provinsi Bengkulu baru kali ini. \"Saya bersama Kapal Harmoni Mas II ini telah berkeliling Indonesia namun ke Bengkulu baru kali ini, dan saya melihat potensi pengembangan jalur laut Bengkulu sangat potensial.\" jelasnya. Menurutnya, jarak antara Jakarta - Bengkulu dapat ditempuh dengan 33 jam pelayaran. \"Sedangkan jarak antara Padang - Bengkulu 22 jam perjalanan,\" katanya.(100)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: