Tingkatkan Mutu Dan Kualitas

Program Pengembangan Universitas Prof Dr Hazairin SH

Sebagai kampus swasta pertama di Bengkulu, Universitas Prof Dr Hazairin SH terus melakukan program pengembangan pendidikan. Diantara meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan.

Berikut DIALOG BAROMETER, Iyud Dwi Mursito, Pemred Harian Bengkulu Ekspress, bersama Rektor Universitas Prof Dr Hazairin SH, Dr Yulfiperius MSi: ================= Sebagai Perguruan Tinggi Swasta Pertama di Bengkulu, Bagaimana perkembangan Unihaz saat ini?

Yulfi: Yang namanya perguruan tinggi swasta itu kami melaksanakan kegiatan betul-betul bersumber dari mahasiswa, sehingga kami harus melakukan kerja keras dan terobosan-terobosan salah satu langkah atau terobosan yang kami lakukan adalah melaksanakan akreditasi institusi kemudian dilanjutkan dengan akreditasi Prodi. Itu merupakan langkah yang kami lakukan pertama. Dimana sekarang akreditasi institusi kami sudah B. Bahkan Kita punya 14 program studi, dimana 10 diantaranya sudah mendapatkan akreditasi B. Setelah itu kita akan tingkatkan dengan perbaikan-perbaikan kurikulum maupun sarana dan prasarana sebagai contoh kita sekarang sudah menerapkan berbasis IT.

Apa keunggulan lainnya yang dimiliki oleh Unihaz?

Yulfi: keunggulan kedua yang dimiliki Unihaz yaitu dari segi demografi unihaz merupakan salah satu kampus yang letaknya berada di pusat kota atau dekat titik nol kota. Dengan memanfaatkan keunggulan demografi ini kami harus berbuat sehingga kami harus berbuat banyak untuk generasi ini. Kemudian juga harus kita pahami bawa unihaz merupakan perguruan tinggi pertama di Provinsi Bengkulu dan dia punya andil di dalam pendirian Provinsi Bengkulu dulu namanya UNSEB karena syarat berdirinya suatu provinsi harus ada 1 perguruan tinggi sehingga yang namanya UNSEB, tetapi sekarang sudah berubah menjadi UNIB. Jadi sejarahnya cukup banyak di Universitas hazairin ini dan Alhamdulillah walaupun sekarang sudah berdiri sendiri perkembangan kami sudah cukup baik.

Apakah jurusan-jurusan di Universitas Hazairin sudah lengkap?

Yulfi: Jadi kita berbicara rasio antara dosen dan mahasiswa sudah mencukupi, malahan dosen dalam satu fakultas sudah melebihi atau rasionya ideal. Kemudian dari segi pendidikan dosen rata-rata sudah S3, hampir 25 orang sudah S3 selebihnya S2 dan yang S1 tidak ada lagi

Apa saja program Unihaz dalam membantu program pemerintah?

Yulfi: Jadi begini seperti yang saya sampaikan tadi bawah Unihaz itu awalnya adalah Yayasan di bawah pemerintah provinsi jadi mau diminta ataupun tidak diminta oleh pemerintah provinsi maupun kota/Kabupaten kami siap membackup terutama dalam menyiapkan sumber daya manusianya.

Makanya kami ingin membuka Prodi-Prodi yang dibutuhkan oleh Pemprov, Pemkab, dan Pemkot. Itu yang kami lakukan. Kita juga membuka kerjasama kepada Pemda jika ada SDM nya yang ingin melanjutkan kuliah atau menambah ilmu silakan datang ramai-ramai ke unihaz.

Kemudian juga kami kadang-kadang ketika melihat berita-berita di media secara personal kami kadang membahas dengan pimpinan daerah terkait berita-berita tersebut. Apakah ada yang salah dengan medianya atau pemerintahnya dan ternyata wajar media memberitakan hal tersebut ternyata ada hal yang seperti ini.

Hal-hal seperti itu sering kita sampaikan kepada pemerintah daerah maupun legislatif kita kan intinya membangun jadi membangun tidak bisa sendiri tapi harus bersama-sama.

Dalam setiap tahun berapa jumlah mahasiswa atau SDM yang berhasil lulus?

Yulfi: Jadi setiap tahun itu dulu wisuda kita dua kali karena dulu kondisi dimana orang selalu berpikir kalau tamat kuliah harus menjadi pegawai negeri. Kita sesuaikan untuk tamat kuliahnya sama atau dekat dengan orang penerimaan pegawai negeri, sehingga sekarang 1 kali dalam satu tahun dan dalam sekali wisuda itu kita wisuda lebih kurang 500 orang.

Meski begitu, sekarang dengan adanya kerangka kurikulum nasional itu, kita lebih banyak ke entrepreneur dan makanya kami berharap kerjasama dengan media agar mahasiswa tamatan Unihaz bisa tahu tentang jurnalis, karena namanya mahasiswa tamat harus tahu tentang menulis minimal.

Walaupun dia tidak bekerja sebagai jurnalis kalaupun di kantor dia juga harus menulis kan, harus bikin laporan kalau ada kerjasama dengan Bengkulu Ekspress yang kita lakukan kerjasamanya bentuknya seperti apa misalnya pembekalan-pembekalan di mana Februari kami ada yudisium sekian orang kami berharap media bisa memberikan pembekalan kepada para peserta yang di yudisium tentang bagaimana cara menulis yang baik agar mereka bisa menulis. Apalagi jumlah anak yang tamat yudisium itu satu angkatan bisa sekitar 100 sampai 200 orang.

Selain bekerjasama baik dengan instansi terkait dan Pemda, apakah Unihaz bekerjasama dengan instansi lainnya atau perguruan lain?

Yulfi: Kami ada kerjasama dengan perguruan tinggi lain baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Tetapi setelah saya lihat itu belum efektif, belum efektifnya begini, kita bisa melakukan kerjasama tetapi jangan sampai kita melakukan kerjasama pelaksanaan tidak ada.

Untuk pelaksanaannya saya akan membuat pondasi ini menjadi lebih kuat dulu seperti SDMnya kurikulumnya dan segala macamnya baru kita lakukan kerjasama walaupun awal sudah ada baik dari dalam negeri maupun luar negeri tetapi sebelum melakukan kerjasama nampaknya harus kita Setel dulu di bagian dalamnya.

Apa program kedepan yang akan dilakukan Unihaz agar lebih maju?

Yulfi: Jadi ke depan Saya melihat akan berbenah dulu dari persoalan-persoalan yang ada, mudah-mudahan nanti kami bisa membuat gedung serbaguna dan itu bisa dimanfaatkan oleh khalayak umum seperti resepsi pernikahan. Kemudian juga sarana dan prasarana tentang sistem keuangan dan sistem pengambilan mata kuliah berbasis online juga akan diterapkan contoh misalnya apabila anak-anak bisa yang namanya mahasiswa diajarkan Dia makin tambah pintar karena Saking pintarnya ip-nya nggak cukup.

Maka dengan adanya sistem online mata kuliah bisa terpotong otomatis sehingga pada saat membayar itu akan terpotong sendiri atau akan terbayar sesuai IP nya misalnya lima mata kuliah padahal dia seharusnya tiga mata kuliah karena dekat dengan PA nya dia buat 5 tetapi setelah dia bayar dia langsung terpotong 3 kemudian juga anak-anak.

Selain itu, kami sudah bisa memprint hasil LKS nya tidak perlu datang ke Universitas. Di mana Warnet maupun di rumah dia bisa lakukan kemudian melalui HP sudah bisa juga diakses dia bisa tahu mata kuliah yang lulus apa kemudian harus bayar berapa tunggakan nya berapa Nah itu untuk kegiatan sarana prasarana kemudian untuk kegiatan mahasiswa sendiri dalam rangka Local Wisdom atau kearifan lokal.

Kami sudah mempersiapkan anak-anak kami 1 perangkat alat musik Doll dan Insya Allah kalau tidak ada halangan mungkin dalam tahun ini kita akan menyiapkan satu band kampus untuk anak-anak yang standar Festival, karena ternyata alumni-alumni kami ini banyak masuk Putri wisata bujang gadis pokoknya banyak dan mungkin juga bisa saja setiap atau kapanpun dari Bengkulu Ekspress group ingin melaksanakan kegiatan kami stoknya banyak karena kami juga banyak kerja sama seperti lomba mural, melukis gambar dinding juga kami siapkan semua.

Kemudian untuk dosen Kami sekarang sudah target untuk S3 semua dan pada tahun ini sekitar 5 orang lagi kami targetkan S3 dan beasiswa dan kemudian ke depan tentu yang sudah pulang kuliah tentu nantinya akan meningkatkan jurusan kita dan kita akan mempermudah mereka untuk meningkatkan jenjang karir terutama dalam bidang akademik nya sehingga kampus juga akan memiliki tenaga pengajar yang profesional dan tentunya kampus akan menjadi lebih maju dan berharap bisa lebih diperhatikan oleh pemerintah dan kita akan lebih banyak memberikan kontribusi baik untuk provinsi maupun kabupaten atau kota. (999)

Sumber: